SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Nasib buruk dialami Tabiat buruk klub Indonesia pesepakbola nasional Irfan Bachdim.

Setelah pemain asing meninggal dalam kondisi belum digaji, kini Irfan angkat bicara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Melalui akun twitter pribadinya @IrfanBachdim10, pesepakbola kelahiran Amsterdam itu menjelaskan alasannya meninggalkan Persema Malang dan bergabubung dengan klub sepakbola Thailand, Chonburi FC sejak Agustus 2010

“I didnt get 8 months salary from Persema. Who will work for 8 months without receiving money? I did because I love to play soccer,” kicaunya, Jumat (1/2) malam.

Irfan memutuskan meninggalkan Persema karena dia membutuhkan uang untuk membiayai keluarganya. Irfan menikah pada Juli 2011 dan telah memiliki seorang putri.

“But now I have to make a statement that I can’t play anymore without getting money. Me and my familly need to eat,” ujarnya.

Suami Jennifer Kurniawan itu menjelaskan dirinya secara aktif mendekati klub Chonburi FC untuk mengikuti proses trial hingga kemudian mendapatkan tempat dalam tim.

Dia mengatakan aturan FIFA mengizinkan pemain yang tidak menerima gaji selama tiga bulan dapat ditransfer secara free.

Meski pindah ke klub Thailand, Irfan menegaskan dirinya akan tetap bersedia untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.

“I will not leave Timnas Indonesia,” ujarnya. (JIBI/bas/sae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya