SOLOPOS.COM - Pegawai Sekretariat Daerah atau Setda Wonogiri menjalani tes cepat antigen di Setda, Sabtu (19/6/2021). (Solopos.com/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI — Covid-19 di Kabupaten Wonogiri telah merambah hingga Sekretariat Daerah atau Setda. Diduga penularan terjadi bermula dari luar kantor. Pegawai yang terpapar telah diminta isolasi mandiri agar tidak menularkan Covid-19 kepada orang lain.

Sebelumnya, sejumlah pegawai Inspektorat dan Badan Perencanangan Pembangunan Penelitan dan Pengembangan atau Bappeda Litbang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal itu membuat Kantor Inspektorat ditutup atau lockdown selama sepekan. Seluruh pegawai menjalani kerja dari rumah atau work from home (WFH).

Promosi Siap Mengakselerasi Talenta Muda, Pegadaian Lantik Pengurus BUMN Muda Pegadaian

Sementara Kantor Bappeda Litbang tak sampai ditutup. Pegawai yang sekantor dengan pegawai terpapar Covid-19 menjalani WFH. Seiring berjalannya waktu semakin banyak aparatur sipil negara atau ASN di lingkungan Pemkab Wonogiri yang terpapar Covid-19. Virus itu menjangkiti pegawai Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), dan pegawai Setda.

Baca Juga: Puluhan Tahun Berjaya, Ini Penyebab Ambruknya Perusahaan Serat Terbesar Hindia Belanda di Wonogiri

Pegawai Setda yang terpapar Covid-19 merupakan pegawai di Bagian Hukum, Bagian Umum, Bagian Perekonomian, dan Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan.

Dinas Kesehatan atau Dinkes melalui Puskesmas Wonogiri I mengetes cepat antigen pegawai yang berkontak dengan pegawai yang terpapar Covid-19. Kegiatan itu seperti dilakukan kepada 23 pegawai Bagian Umum Setda di Setda, Sabtu (19/6/2021). Hasil tes cepat antigen satu orang pegawai bernisial Ko, dinyatakan positif. Selanjutnya tes juga dilakukan terhadap istri Ko. Dia juga positif.

Kantor Tetap Buka

Pelaksana tugas atau Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah atau BKD Kabupaten Wonogiri, Suharno, mengonfirmasi bahwa ada sejumlah ASN di Setda dan organisasi perangkat daerah (OPD) lain yang terpapar Covid-19. Hingga Sabtu, dia tak mendapat laporan ada pegawai terpapar Covid-19 yang dirawat di rumah sakit. Mereka menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Selain itu tidak ada kantor yang ditutup, kecuali Kantor Inspektorat. Kantor tersebut akan dibuka lagi mulai Senin (21/6/2021). “Kebijakan untuk mencegah penularan Covid-19 selanjutnya apa, kami masih menunggu instruksi Bupati [Joko Sutopo]. Kami tak pernah berhenti meminta para pegawai disiplin menjalankan protokol kesehatan di mana pun berada. Semoga saja penularan tidak meluas,” ucap Suharno saat dihubungi Solopos.com.

Baca Juga: Pemkab Wonogiri Kebut Vaksinasi Guru Untuk Perisapan PTM

Terpisah, Kepala DPU Kabupaten Wonogiri, Prihadi Ariyanto, menginformasikan ada dua pegawai Bidang Cipta Karya yang terpapar Covid-19. Satu orang sudah sembuh, sedangkan satu pegawai lainnya masih menjalani isolasi mandiri. Pegawai DPU lainnya sudah dites cepat antigen. Hasilnya negatif semua.

Tertular Dari Luar

Menurut Prihadi, hal itu menunjukkan dua pegawai terpapar tersebut tertular Covid-19 dari luar kantor. Pegawai Bidang Cipta Karya diminta WFH untuk menghindari penularan Covid-19. Pegawai di bidang lainnya bekerja seperti biasa, tetapi harus disiplin menjalankan protokol kesehatan.

“Saya juga pernah terkonfirmasi positif Covid-19 pada Januari lalu. Bahkan, saya sampai dirawat di rumah sakit selama sepekan karena saya sesak napas. Setelah itu saya isolasi mandiri selama sebulan penuh dengan tetap harus menghirup oksigen murni. Kemungkinan besar saya tertular virus dari luar kantor. Saat itu semua pegawai saya yang dites cepat antigen negatif,” ulas Prihadi.

Baca Juga: Klaster Kudus di Wonogiri Meluas, Pemdes Ketos Bikin Tempat Isolasi Terpadu

Sementara itu, pegawai Bagian Umum Setda yang hasil tes cepat antigennya positif, Ko, merasa sehat. Dia menduga tertular dari rekan sekantor yang terlebih dahulu terpapar Covid-19. Hal itu karena tempat duduk Ko di kantor tak terlalu jauh dengan pegawai bersangkutan. Istri Ko juga merasa sehat. Dia menduga tertular dari suaminya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya