Solopos.com, PONOROGO — Mobil pikap L300 terguling di turunan Biting, Desa Suru, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Pikap itu membawa sekitar 300 kilogram (kg) telur bebek dan pakan ternak. Kecelakaan tunggal itu terjadi pada Rabu (29/6/2022) sekitar pukul 13.30 WIB. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Pikap itu terguling saat berada di tikungan kedua turunan Biting,” kata Kapolsek Sooko, Iptu Muhammad Anwar Fatoni, saat dikonfirmasi Kamis (30/6/2022).
Kejadian itu bermula saat Bambang Setio, 35, mengemudikan mobil pikap L300 berpelat nomor AE 8363 SL dengan membawa muatan telur bebek dan pakan ternak. Dia melaju dari arah timur menuju ke barat.
Sesampainya di turunan Biting, Desa Suru, Kecamatan Sooko, mobil mengalami selip ban dan sempat oleng. Warga Desa Beton, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo itu panik sehingga kehilangan kendali. “Mobil keluar dari badan jalan dan tergelincir ke kiri jalan,” ungkap Anwar.
Baca Juga : Brakk! Sepeda Motor Tabrak Pikap di Ponorogo, 1 Orang Meninggal
Ban mobil terperosok ke parit sehingga menyebabkan terguling. Anwar mengatakan kondisi mobil saat masuk ke parit dalam posisi terbalik. Dia mengatakan bahwa roda mobil berada di atas. “Pengemudi belum menguasai tikungan jalan menurun sehingga panik,” ujarnya.
Akibat kejadian itu semua muatan telur bebek beserta pakan ternak berhamburan ke parit. Jumlah 5.000 butir telur bebek pecah. Kerugian ditaksir mencapai Rp13 juta. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kecelakaan tunggal itu,” pungkasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
