SOLOPOS.COM - Rambu lalu lintas di Jl A Yani, Manahan, utara Taman Balekambang, Solo, tampak dicoret-coret cat semprot warna hitam, Selasa (28/6/2022). (Solopos/Siti Nur Azizah)

Solopos.com, SOLO — Aksi vandalisme dilakukan tangan jahil tak bertanggung jawab dengan sasaran rambu lalu lintas atau lalin di Jl A Yani, Manahan, Solo. Salah satu rambu lalin peringatan akan adanya persimpangan jalan tampak dicoret-coret menggunakan cat semprot warna hitam.

Hal itu bisa membahayakan pengguna jalan terutama mereka yang tidak hafal medan. Pantauan Solopos.com, ada dua rambu lalu lintas di jalan yang menjadi jalur bus dari dan menuju Semarang serta Jogja itu yang dicoret-coret.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Lokasi tepatnya di sisi utara Taman Balekambang. Selain rambu penunjuk persimpangan kanan, rambu tanda seru juga menjadi sasaran aksi vandalisme oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Terlihat coretan berwarna hitam tak beraturan itu menutupi rambu lalu lintas penunjuk persimpangan kanan dan tanda seru di Jl A Yani, Manahan, Solo, itu. Pengguna jalan di kawasan itu biasanya melaju dengan kecepatan tinggi. Medan jalannya menurun dan dilalui pula oleh kendaraan muatan berat seperti truk.

Salah seorang warga sekitar, Suyoto, 40, mengaku tidak tahu pasti sejak kapan rambu itu dicoret-coret. Dia baru mengetahuinya belakangan ini saat melewati jalan itu.

Baca Juga: Gerakan Gempur Vandalisme, Aksi Lawan Corat Coret Ruang Terbuka di Solo

“Kurang tahu ya, pas kemarin-kemarin saya lewat situ sudah dicoreti, kayaknya sudah lama, jarang ada yang merhatiin,” ucapnya saat diwawancarai Solopos.com, Selasa (28/6/2022).

Rawan Kecelakaan

Suyoto menduga rambu laliln di Jl A Yani, Manahan, Solo, itu dicoret-coret pada malam hari saat jalanan sepi. “Kemungkinan itu nyoret-nyoretnya waktu malem, naik di besi pinggirannya itu lho, kan lumayan tinggi tiangnya,” ucapnya sembari menunjuk ke pagar pengaman jalan.

Warga lain, Hari Waluyo, 37, mengatakan hal yang sama. Ia menduga pelakunya anak muda yang suka jahil. “Biasanya anak-anak muda itu, dulu itu ada yang ketahuan nyoret-nyoret tembok di sekitar kijing pakai cat pylox, kemungkinan ya anak-anak itu,” katanya.

Baca Juga: Tepergok Coret-Coret Pintu Toko di Solo, 2 Pelaku Vandalisme Ditangkap

Gunarto, 35, warga lain, juga tidak mengetahui sejak kapan rambu di Jl A Yani, Manahan, itu dicoret-coret. Menurutnya kawasan tersebut rawan terjadi kecelakaan.

“Rawan sini, jalannya agak menurun belok kiri, nek rambunya dicoret-coretin itu lak bahaya, ketutupan orang enggak tahu. Ramai terus jalannya,” katanya saat ditemui Solopos.com di angkringan sekitar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya