SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus trojan (Infoniac.com)

Solopos.com, JAKARTA – Perusahaan kemanan siber Kaspersky mengungkap persebaran virus trojan di aplikasi-aplikasi pendeteksi virus corona. Publik diminta mengunduh aplikasi-aplikasi dari otoritas resmi untuk menjaga keamanan perangkat.

Kaspersky menyebut aplikasi Corona Finder menjadi yang paling rentan menyebarkan trojan. Kapersky menggambarkan bahwa aplikasi Coronavirus Finder tampil dengan antar muka (user interface, UI) sederhana. Pasalnya, aplikasi ini hanya menunjukkan jumlah orang yang terinfeksi virus corona di sekitar pengguna.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rawan Diretas, Amankah Pakai Aplikasi Rapat Online Zoom?

Ekspedisi Mudik 2024

Bagi pengguna aplikasi yang penasaran dan ingin tahu lokasi mereka di sekitar orang terkena virus corona atau tidak, pengguna diharuskan untuk membayar 0,75 euro sekitar Rp13.000-an.

Meningkatkan Kewaspadaan

Jika pengguna setuju membayar untuk melihat lokasi orang yang terinfeksi virus corona, maka tampilan akan dialihkan ke halaman pembayaran. Di halaman ini, pengguna awam akan diminta untuk memasukkan informasi detil tentang data kartu kredit mereka.

Alih-alih mendapatkan informasi tentang lokasi orang yang terinfeksi Covid-19, data kartu kredit pengguna justru sudah melayang ke tangan hacker karena sudah dipindahtangankan oleh trojan Ginp.

Kominfo Bikin Satu Lagi Aplikasi Waspada Corona: 10 Rumah Aman

Meskipun kejahatan siber ini masih menargetkan pengguna yang tinggal di Spanyol, namun Kaspersky memperkirakan pelaku akan memperluas area serangannya ke negara lain.

Meski trojan Ginp bukan malware baru, namun Kaspersky baru melihat trojan yang biasa menyerang sektor perbankan justru dipakai untuk meraup untung dari pandemi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya