SOLOPOS.COM - Kondisi kaca depan Honda Mobilio yang pecah setelah dilempar batu di jalan Solo-Sragen, tepatnya di Desa Jetak, Sidoharjo, Sragen, Sabtu (13/2/2021) malam. (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN – Aksi pelemparan batu ke arah kaca mobil kembali terjadi di Sragen, Jawa Tengah. Kali ini, mobil Honda Mobilio menjadi sasaran tindak anarkistis dari orang yang tidak bertanggung jawab.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (13/2/2021) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Pada saat itu, AR, warga Sragen mengendarai mobilnya dari arah Solo seorang diri. Sesampainya di area persawahan yang gelap, tepatnya di kawasan Jetak Pabrik, Desa Jetak, Kecamatan Sidoharjo, mobil itu berpapasan dengan dua sepeda motor yang berjalan berdampingan dari arah Sragen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca juga: Begini Proses Terbentuknya Luweng yang Hilang di Pracimantoro Wonogiri

Salah satu di antaranya berboncengan. Begitu hendak berpapasan dengan dua sepeda motor itu, tiba -tiba seorang yang membonceng sepeda motor itu melempar batu ke arah kaca depan mobilnya.

Sontak, AR kaget dan menghentikan laju mobilnya. Ia sempat memutar balik mobilnya untuk mengejar pelaku. Akan tetapi, ia kehilangan jejak pelaku setelah dikejar hingga kawasan Masaran.

“[Di dalam mobil] cuma ada suami saya. Alhamdulillah baik-baik saja, pulang sampai rumah selamat,” kata CN, istri dari AR, kepada Solopos.com, Senin (15/2/2021).

Baca juga: Tak Ada Kolam, Saluran Irigasi Pun Jadi Sarana Beternak Lele di Masaran Sragen

Akibat insiden itu, kaca depan Mobilio yang dikemudikan AR retak-retak. Namun dia tidak menemukan batu yang dipakai untuk melempar kaca mobilnya. Pada keesokan harinya, AR membawa mobilnya ke bengkel. Ia mengganti kaca mobilnya yang pecah itu dengan biaya Rp1,3 juta.

“Saya tidak lapor polisi. Lemah teles mawon,” papar CN.

Baca juga: Dikenal Rajin, Begini Sosok PNS Karanganyar yang Jatuh ke Bengawan Solo di Mata Sahabat

Kapolsek Sidoharjo, AKP Agung Ari Purnowo, belum bisa memberi banyak keterangan karena tidak ada laporan terkait kasus pelemparan batu ke arah kaca mobil itu. Meski begitu, berbekal laporan di media sosial, polisi bakal menyelidiki kasus tersebut.

“Akan kami tindaklanjuti. Baik berupa upaya pencegahan maupun upaya penindakan. Kita selidiki dulu. Pelaporan secara resmi belum ada,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya