SOLOPOS.COM - Ilustrasi listrik prabayar. (pln.co.id)

Solopos.com, WONOGIRI — Wacana penghapusan daya listrik rumah tangga 450 volt-ampere (VA) sempat mencuat ke publik. Meski belum ada tanda-tanda kebijakan tersebut disepakati, namun penghapusan daya listrik rumah tangga tersebut dinilai makin memberatkan derita warga miskin.

Hal itu diakui Sutiman selaku Ketua RT 004/RW 007 Dusun Gondang, Desa Pare, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri. Di lingkunganya, terdapat 17 keluarga yang masuk dalam garis kemiskinan. Mereka masih terdaftar sebagai pelanggan listrik subsidi golongan 450 VA.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Di samping itu, rumah yang mereka tempati merupakan hasil bantuan corporate social responsibility (CSR) dari Bank Jateng.

“Sebelumnya, rumah 17 keluarga di RT 004 itu cuman gubuk. Mereka akhirnya dapat bantuan rumah beberapa tahun lalu. Akhirnya, rumah gubuk yang mereka tempati kini dibangun jadi rumah permanen,” jelas Sutiman kepada Solopos.com, Rabu (14/9/2022).

Sebelum maupun sesudah dibangunkan rumah permanen, belasan keluarga tersebut menggunakan daya listrik 450 VA. Mereka, sering kali mendapat bantuan dari pemerintah lantaran termasuk dalam warga miskin.

Baca Juga: Sejarah KA di Wonogiri, Diawali Ada Potensi Tambang Gamping

“Jadi kalau setelah ini daya listrik 450 VA dihapus dan harus dinaikkan ke daya 900 VA semuanya, saya yakin 17 keluarga itu bakal kesusahan membayarnya nanti. Kasihan, mereka itu sehari-hari hanya bekerja sebagai buruh tani,” imbuhnya.

Salah seorang pelanggan daya listrik 450 VA yang juga warga RT 004 RW 007 Dusun Gondang, Wiwik Lestari, mengaku setiap harinya berprofesi sebagai petani. Saat musim hujan tiba, ia menanam padi. Saat musim kemarau, ia menanam palawija.

Ia tak mengetahui ihwal wacana penghapusan daya listrik 450 VA yang bakal diganti menjadi 900 VA. Jika hal itu benar terjadi, ia berharap pemerintah ikut menanggung biaya menaikkan daya listrik ke 900 VA tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya