SOLOPOS.COM - Ilustrasi Penanganan Ebola (Dok/JIBI/Solopos/Reuters)

Solopos.com, BRAZAVILLE — Wabah ebola di Afrika Barat diperkirakan sangat memburuk hingga tahun depan. Berdasarkan prediksi U.S. Centers for Disease Control and Prevention (US-CDCP), ebola dapat menyebar ke ratusan atau ribuan orang hingga akhir Januari mendatang.

Jika skenario itu benar, ada lebih dari 550.000 orang yang terjangkit dan ini merupakan kasus wabah ebola terburuk. Laporan CDCP tersebut sebenarnya baru akan dipublikasikan pekan depan, namun isi pokoknya sudah dibocorkan ke media massa.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Namun prediksi perkembangan wabah ebola yang lebih buruk dari perkiraan sebelumnya ini sedang dalam proses verifikasi oleh para peneliti dan hasilnya bisa jadi berubah. Meski menyebutkan kemungkinan terburuk, laporan dan prediksi ini tidak merekomendasikan bantuan tambahan baik lembaga-lembaga internasional maupun pemerintah setempat.

Saat ini, lembaga-lembaga internasional tersebut sedang berupaya menahan laju penyebaran ebola dan mencegah wabah ini menjadi tak terkendali di Liberia, Sierra Leone, dan Guinea.

“CDC bekerja dengan sistem yang dinamis yang memungkinkan penghitungan kembali proyeksi kasus ebola sepanjang waktu,” kata juru bicara US-CDCP, Barbara Reynold, dalam surat elektronik yang dikutip Bloomberg, Minggu (21/9/2014). “CDC berharap bisa merilis data dan deskripsinya segera.”

Bulan lalu, WHO menyatakan wabah tersebut bisa mencapai 20.000 kasus sebelum ada upaya penanganan secara internasional. Proyeksi tersebut kini telah berubah seiring penyebarannya yang kian cepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya