Wabah Covid-19, Penjualan Mobil di China Menurun Drastis 80%

Solopos.com, BEIJING - Wabah virus corona memukul banyak sektor di China salah satunya dunia otomotif. Laporan terkini, penjualan mobil retail sales di China menurun drastis hingga 80% pada Februari 2020.

Hal ini disampaikan Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA). CPCA memperkirakan penurunan penjualan Februari akan menjadi yang terburuk pada tahun ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemkot Surabaya Pasang 39 Wastafel Portabel di 19 Lokasi

"Dealer kembali bekerja secara bertahap dalam tiga minggu pertama Februari, namun lalu lintas showroom sangat rendah," kata CPCA.

Toyota sebelumnya melaporkan penjualan mobil di China pada Februari hanya 23.800 unit atau turun 70 persen dibanding tahun sebelumnya. Angka ini termasuk merek premium Toyota, Lexus.

Kondisi 4 Pasien Positif Corona Indonesia Terkini: Demam Hilang

Upaya pencegahan virus korona, yang telah menewaskan lebih dari 2.900 orang di China daratan telah mengganggu rantai pasokan global dan mengurangi permintaan konsumen.

Saingan Toyota, General Motors (GM) mengatakan, industri akan menghadapi tantangan serius pada kuartal pertama tahun ini, tapi situasi akan mereda pada kuartal kedua.

Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemkot Surabaya Pasang 39 Wastafel Portabel di 19 Lokasi

Virus Corona

Otoritas Kesejatan China mengupdate berita terkini seputar virus corona di negaranya. Hingga kini total 80.651 orang telah dinyatakan positif corona di negeri itu.

Sejauh ini, hingga Jumat (6/3/2020), total pasien corona di China yang telah sembuh mencapai 55.404 orang. Total kematian akibat coronavirus di China daratan tercatat sebanyak 3.070 orang.

Isi Protokol Penanganan Virus Corona, yang Diklaim Ada Sejak Januari

Adapun di luar China, lebih dari 19.000 kasus corona telah dilaporkan di setidaknya 92 negara, dengan lebih dari 360 kematian.

Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut penyebaran coronavirus sangat mengkhawatirkan seiring terus bertambahnya negara-negara yang melaporkan kasus corona pertama mereka.

Waspada Penyebaran Virus Corona, Pemkab Sukoharjo Siapkan Tim dan Peralatan Medis

"Seiring bertambahnya kasus-kasus COVID-19, WHO terus menyerukan agar semua negara menjadikan pengendalian wabah ini sebagai prioritas mereka," kata Tedros kepada para wartawan dalam briefing harian di Jenewa, Swiss.