SOLOPOS.COM - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan didampingi Menkes Budi Gunadi Sadikin (kiri) dan Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron (kanan) usai menggelar Rakor penanganan Covid-19 di Pendapa Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Selasa (8/6/2021). (Antara)

Solopos.com, BANGKALAN — Virus corona jenis baru mengganas di Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur. Kementerian Kesehatan pun mengirim 30 alat ventilator ke RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan guna membantu menangani lonjakan pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit itu.

“Selain mengirim alat ventilator, kami juga akan mengirim tenaga kesehatan untuk membantu penanganan Covid-19 di Bangkalan ini,” kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Bangkalan, Jatim, Selasa (8/6/2021).

Promosi Gelar Festival Ramadan, PT Pegadaian Kanwil Jawa Barat Siapkan Panggung Emas

Menkes datang ke Bangkalan dalam rangka meninjau secara langsung penanganan pandemi virus corona jenis baru itu oleh pemkab dan Tim Satgas Covid-19 Pemkab Bangkalan, Jatim.

Baca Juga: Ini Jadwal Siaran Langsung Euro 2020 & Stasiun Televisinya…

Budi datang ke Bangkalan bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Ganip Warsito dan didampingi oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Di Bangkalan, Budi menggelar rapat koordinasi dengan Tim Satgas Covid-19 dan Forkopimda Pemkab Bangkalan.

Dalam kesempatan itu, dia juga meminta Satgas Covid-19 Bangkalan agar memanfaatkan peran semua elemen masyarakat untuk ikut menyosialisasikan tentang pentingnya mencegah penularan virus corona jenis baru tersebut di kalangan masyarakat.

Pencegahan Penularan

Prinsip pokok tentang penanganan penyakit bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati harus diperhatikan dan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, menurutnya merupakan bentuk pencegahan.

Selain menggelar rapat koordinasi, Menkes bersama rombongan juga sempat meninjau pelayanan kesehatan di Puskesmas Bangkalan, Posko PPKM Berskala Mikro di Perumahan Griya Abadi, Desa Billaporah, Socah dan pelayanan kesehatan RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu, Bangkalan.

Baca Juga: Abdee Slank Komisaris Telkom Disambut Keriuhan di Twitter

Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bangkalan terjadi pasca libur-Lebaran 1442 Hijriah. Berdasarkan data yang dilaporkan Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron, kasus baru Covid-19 di wilayah tersebut mencapai 322 kasus, terhitung sejak 10 April hingga 7 Juni 2021.

Jumlah warga Bangkalan yang tertular Covid-19 sebagaimana dilaporkan bupati setempat bertambah dari laporan Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan Sudiyo.

Sebelumnya pada rapat koordinasi bersama Dinkes Jatim, Sudiyo melaporkan, jumlah kasus baru Covid-19 di Bangkalan hingga 6 Juni 2021 sebanyak 169 kasus dengan jumlah kematian mencapai 34 orang. Jumlah tertinggi warga yang terinfeksi Virus Corona jenis baru tersebut di empat kecamatan, yakni di Kecamatan Arosbaya, Klampis, Geger, dan Bangkalan.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya