Solopos.com, JAKARTA – Media sosial dihebohkan dengan video seorang wanita berpakaian seksi yang tergeletak di jalan di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Awalanya, wanita itu dikira terpapar virus corona atau Covid-19 sehingga banyak pengguna jalan yang tak berani menolong.
Video tersebut viral di media sosial pada Kamis (14/5/2020) malam. Dari video itu terlihat seorang wanita tergeletak di jalan. Dia mengenakan tank top berwarna putih dengan rok abu-abu.
Promosi Semarak Bulan Pelanggan Candi Elektronik
Update Data Corona Indonesia: Tambahan Pasien Positif Masih Tinggi, Total Kini 16.496 Kasus
Beberapa pengendara sepeda motor juga tampak memperlambat lajunya namun sekadar melihat kondisi perempuan itu, tidak berani menolongnya. Hingga akhirnya ada seseorang yang berani menolong.
Berdasarkan keterangan, peristiwa itu terjadi pada Kamis sekitar pukul 21.00 WIB di depan gedung bekas Kampus LP3I Pasar Minggu mengarah ke Pancoran atau sebelum lampu merah Robinson.
Begal Kembali Beraksi di Plupuh Sragen, Korbannya Perempuan Muda Naik Motor Sendirian Malam Hari
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Effy Zulkifli membenarkan peristiwa adanya tersebut. Namun dia memastikan wanita bernama Marlina, 35, itu tergeletak bukan karena terinfeksi virus corona
“Menurut keterangannya bahwa benar yang bersangkutan adalah orang yang mabuk dalam video tersebut dengan menggunakan rok abu-abu dan atasan tanktop warna putih,” kata Kompol Effy seperti dilansir Suara.com, Jumat (15/5/2020).
Cerita Rian: Kontak Kerja Habis, Tak Punya Tempat Tinggal, Kini Pulang Kampung ke Solo
Kompol Effy menerangkan berdasarkan pemeriksaan, wanita tersebut mabuk berat sampai lupa kejadian semalam. “Dia tidak banyak mengingat kejadian semalam karena pusing dan mabuk berat dan tidak tau apa yang terjadi pada dirinya,” ucapnya.
Lecet-Lecet
Dia menambahkan kondisi Marlina saat ini sudah membaik dan bisa beraktivitas seperti semula. Wanita yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian tersebut hanya mengalami lecet di beberapa bagian tubuh akibat jatuh di jalanan.
Salat Idulfitri di Lapangan, Masjid, atau Rumah? Ini Kata Pimpinan Nahdlatul Ulama Solo
Wow! Kerugian Ekonomi Akibat Pandemi Covid-19 Dunia bisa Tembus Rp131,12 Kuadriliun