Solopos.com, BOMBANA — Rapat dengar pendapat (RDP) di Gedung DPRD Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, Selasa (8/1/2019), berujung ricuh. Kericuhan yang melibatkan anggota dewan itu pun terekam mata lensa kamera dan videonya menjadi viral di media sosial.
Ternyata, penyebab kericuhan yang diwarnai aksi saling lempar beberapa barang oleh para legislator itu dipicu perdebatan antara ketua dan wakil ketua DPRD Bombana yang cukup panas. Saat perdebatan berlangsung, Ketua DPRD Bombana, Andi Firman, mencabut senjata tajam dan menantang anggota DPRD.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Terjadi perdebatan antara wakil ketua dan ketua, keduanya langsung berdiri, kemudian pak ketua mencabut sebuah keris dan menyatakan bahwa ini mau mencari solusi atau masalah,” jelas anggota DPRD, Bombana Hariyanto, seperti dikutip dari Liputan6.com, Rabu (9/1/2019).
Kericuhan pun kian memanas saat ada seseorang pria tak dikenal ikut terlibat dengan melempari gelas. Pasca-kejadian, kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polres Bombana.
Kejadian yang terekam kamera dan videonya menjadi viral itu sebenarnya merupakan rapat internal. Namun kini, suasana rapat yang awalnya hanya untuk internal DPRD Kabupaten Bombana itu justru menjadi viral dan ramai ditonton warganet.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
