SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Video “sidak” di KPU Bekasi yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengaku dari Senopati 08 Tim Advokat BPN Prabowo-Sandi mendadak viral. Menyikapi hal tersebut, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)  Abhan menyatakan tidak semua yang viral itu benar.

“Jadi begini, tidak semua yang viral itu sebuah kebenaran, maka baru kami kornfirmasi klarifikasi kepada yang bersangkutan,” kata Abhan ketika ditemui Detik.com saat melakukan kunjungan di TPS 2 Desa Seboropasar, Kecamatan Ngombol, Purworejo, Sabtu (27/4/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Diketahui, sekelompok orang yang mengaku dari Senopati 08 Tim Advokat BPN telah menyidak gudang KPU Kota Bekasi pada Jumat (26/4/2019). Video sidak itu viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah di FB tersebut, dinyatakan bahwa pelaksanaan (pemilu) di Kota Bekasi terdapat kecurangan. Sebelumnya, relawan itu juga mempermasalahkan pengiriman surat suara dari tempat rekapitulasi suara di Gedung Balai Rakyat, Bekasi Selatan, ke gudang KPU di Jalan Jenderal Sudirman, Bekasi, pada Kamis (25/4/2019). Pemindahan surat suara itu dianggap sebagai bentuk kecurangan.

Menyikapi hal tersebut, pihak bawaslu mengaku siap menerima laporan dan menindak lanjutinya. Dalam hal ini adalah dari pihak BPN yang merasa menemukan kecurangan.

“Tentu nanti kalau mereka (BPN) laporan kepada kami tentu kami tindak lanjuti. Apapun yang menjadi laporan atau temuan jajaran pengawas kami tindak lanjuti,” imbuhnya.

Saat ini, pihaknya mengaku sudah melakukan konfirmasi kepada pihak KPU Bekasi, namun belum bisa mentukan hasilnya seperti apa. Ia pun berharap, agar siapa pun yang menemukan dugaan pelanggaran untuk segera melapor ke bawaslu.

“Kalau yang Bekasi sudah kami konfirmasikan ke KPU tapi apapun itu kalau memang pelanggaran kami tindak lanjuti tapi kalau itu nggak bener ya udah,” tegasnya.

Sementara itu, pelaksaan PSU yang dipantau oleh Abhan sejauh ini berjalan dengan aman dan lancar. PSU sendiri dilaksanakan atas rekomendasi dari bawaslu.

“Dari pantauan kami, PSU berjalan dengan lancar. Tadi kami memantu di Magelang ada 3 TPS juga lancar. Harapan kami ya kalau ada pelanggaran segera laporkan ke kami dan mari kawal bersama awasi rekapitulasi yang ada,” tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya