SOLOPOS.COM - Nota tambal ban viral di Banyuwangi seharga Rp600.000. (Detik.com)

Solopos.com, BANYUWANGI – Jasa tambal ban seharga Rp600.000 di Banyuwangi, Jawa Timur, viral di media sosial. Hal itu diketahui dari curhat pemilik mobil yang mengunggah kuitansi tambal ban di Instagram stories.

Pengguna akun Instagram @chieagoestine itu menceritakan kronologi kejadian ditarik bayaran mahal saat menambal ban mobilnya. Ia merasa dongkor dan kecewa saat ditarik harga selangit itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meski demikian, dia tetap membayar jasa si tukang tambal ban di Banyuwangi yang terkesan mengerjainya hingga di-viral-kan di media sosial.

Pengemudi Hilang Kendali Gegara Anak Rewel, Mobil Ini Nyemplung Parit di Jalan Jogja-Solo Klaten

Ekspedisi Mudik 2024

Si pemilik mobil, Agustine, 39, kecewan lantaran petugas bengkel tidak memberitahukan harga tambal ban kepadanya. Tiba-tiba dia disodori kuitansi dengan tagihan seharga Rp600.000 untuk tambal ban di Banyuwangi itu.

Setelah keluar dari bengkel, dia sempat komplain lewat Whatsapp. Namun, dia justru semakin kecewa dengan jawaban karyawan bengkel tersebut.

"Sempat saya WA dan ngeselin banget jawabannya. Intinya ngomongnya begini, 'sudah dirapikan tapi kok tetep nggersulo [menggerutu]'. Yang membuat saya kecewa itu, kenapa kok tidak memberitahukan harga. Langsung saja garap dan harganya selangit gitu," kata Agustine seperti dikutip dari Detik.com, Minggu (5/7/2020).

Sejarah Bakso Wonogiri hingga Moncer ke Pelosok Negeri

Tanggapan Karyawan

Menanggapi viral-nya jasa tambal ban dengan harga selangit di Banyuwangi, si karyawan bengkel pun angkat bicara. Eko, karyawan Dian tubles di Jl Dr Soetomo, Panderejo, Banyuwangi, itu mengatakan harga servis dan tambal ban di tempatnya memang Rp600.000.

Eko mengaku patokan harga tersebut berdasarkan ukuran ban dan letak posisi kebocoran. Selain itu, mesin yang digunakan juga mahal dan bahan harus dipesan secara online.

"Iya, memang segitu harganya, Rp600.000. Itu enggak bongkar-pasang," ujar Eko.

Nemu Benda Mirip Jenglot, Warga Mondokan Sragen Alami Kejadian Mistis? 

Harga tambal ban press silicon Rp250.000. Sementara itu, untuk penambahan, menurutnya, melihat kondisi kerusakan ban dan posisi ban yang rusak.

"Kan satu ban di-press itu Rp250.000. Jadi kita lihat kondisi," kata Eko lagi.

Dia berdalih tidak memberikan sosialisasi harga sebelumnya lantaran bengkel saat itu dalam kondisi ramai pelanggan.

"Kemarin kan ada notanya. Kalau mau komplain, bisa, bilang. Waktu kemarin itu keadaan bengkel ramai. Karena tenaganya cuma dua," tandas Eko.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya