Video amatir saat bocah-bocah SD berlarian akibat erupsi Gunung Sinabung viral di media sosial.
Solopos.com, KARO – Momen-momen histeris bocah-bocah SD saat Gunug Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara mengalami erupsi, Senin (19/2/2018), viral di media sosial (medsos). Tangisan bocah-bocah SD mengundang komentar haru dari warganet.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Video tersebut diunggah di akun Instagram @negeriakhirat, Selasa (20/2/2018). Dalam video tersebut tampak murid-murid SD berhamburan keluar sekolah. Di ujung jauh video tersebut tampak kepulan asap membumbung tinggi. Bocah-bocah SD ada yang menonton erupsi Gunung Sinabung itu, ada yang lari menjauh seraya menangis.
Seperti diberitakan Solopos.com, Senin, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan ada letusan besar di Gunung Sinabung pada Senin pagi pukul 08.53 WIB. Tinggi kolom abu vulkanik mencapai 5.000 meter dengan tekanan kuat dan warna kelabu kegelapan.
Sutopo menjalaskan lama gempa letusan 607 detik. Letusan disertai dengan luncuran awan panas sejauh 4.900 meter ke arah Selatan-Tenggara dan 3.500 meter ke arah Tenggara Timur, sementara angin bertiup ke arah Barat-Selatan.
Video ekspresi ketakutan bocah SD melihat letusan Gunung Sinabung itu mengundang komentar hari dari warganet. “Astaghfirullah, sedih lihatnya,” tulis @dede.komalasari.
“Merinding melihat ibu-ibu boncengan sama suaminya memanggil-manggil Diana, sedih. Semoga tidak terjadi apa-apa,” tulis @hellobete.
“Allahuakbar, semoga penduduk di daerah Gunung Sinabung dalam keadaan baik-baik saja,” tulis @elhaeszhijab.
“Semoga warga sekitar dievakuasi ke tempat yang jauh dan aman,” tulis @qq.naya.