Solopos.com, SOLO-Keluarga Manurung jadi perbincangan warganet sehingga video joget Tiktok-nya viral. Video joget itu viral lantaran mereka memiliki bentuk wajah berbeda.
Dari enam bersaudara di keluarga Manurung yang viral, hanya Surya satu-satunya yang berjenis kelamin lelaki. Surya merupakan anak ketiga dari enam bersaudara. Di antara mereka, hanya ada satu orang yang tidak memiliki kelainan wajah sejak lahir yaitu Tiur.
Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran
Surya pun mengisahkan awal mula keluarga Manurung bisa viral di Tiktok. Hal itu diungkapkannya di kanal Youtube Melaney Ricardo. Di podcast tersebut hadir pula saudara Surya yaitu Yuni dan Tiur.
Baca Juga: Ealah! Pemuda Bucin asal Bantul Berulah Lagi, Kali Ini Curi Kompor Ibu
“Sebetulnya kami tidak memviralkan diri. Awalnya Tiktok cuma tengok sekali-sekalilah. Tapi lama-lama pingin bikin juga video joget. Lalu bikin videolah. Awal-awal hanya satu follower. Terus aku bikin video ama adik. Video ke 1, 2, 3 enggak naik. Nah video keempat barulah naik.
Itu pas malam Minggu. Aku ingat betul karena pas itu mau pergi,” ujarnya di kanal Youtube Melaney Ricardo berjudul Tidak Pernah Kami Bertanya Kepada Allah, Knp Ya Allah? seperti dikutip Solopos.com pada Senin (14/2/2022).
Lebih lanjut Surya melanjutkan kisah awal mula video joget Tiktok keluarga Manurung viral. “Aku unggah video tersebut jam 9 an. Jam 10 udah mulai ada notifasikasi dari Tiktok. Lalu jam 11 udah dapat notifikasi terus, habis itu followers ku mulai naik terus. Naik 1.000 per menit,” bebernya.
Baca Juga: Video Lawas Khalid Basalamah Viral, Gus Miftah: Nanggap Wayang Yuk!
Di awal-awal keluarga Manurung viral, Surya mengatakan justru takut mengatakan hal itu kepada ayah mereka. Bahkan mereka sempat bersembunyi selama dua hari. Namun akhirnya sang ayah tahu hal itu lantaran banyak media mencari mereka. “Yang namanya seorang ayah ya khawatirkan mental anak. Ayah takut anaknya terluka oleh kata-kata orang lain. Pertama ayah nanya gimana kalian? Kami balik bertanya gimana ayah? Ayah balik nanya lagi kalian yang buat kalian yang tanggung jawab, kalo kalian sanggup lanjutkan, kalo kalian enggak sanggup jangan lanjutkan,” timpal Yuni.
Baik Surya maupun Yuni mengakui keluarga Manurung viral tidak selalu berdampak baik. “Saat kita viral ini tantangannya juga ada
yaitu kata-kata netizen. Karena pada dasarnya di dunia ini ada org yang nggak suka ada yang suka. Apapun yang kita perbuat di dunia ini meski pun baik, kalo orang enggak suka ya tetap nggak suka,” beber Yuni.
Baca Juga: Viral Amplop Kondangan Dibuka di Tempat, Ternyata Tradisi Daerah Ini
Namun mereka bersyukur dengan viral tersebut justru mengangkat derajat keluarga Manurung. “Karena dalam hatiku aku pingin membahagiakan hati orang tua. Ayah kami pernah bilang sabar nak, nanti ada masanya kalian akan bahagia dan Alhamdulillah keviralan ini menaikkan derajat kami, derajat orang tua,” beber Yuni.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
