SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KARANGANYAR — Kisah pelajar SMK di Karanganyar, Ida Ayu Riski Susilowati, 20, yang berjualan cilok demi menghidupi dirinya dan adiknya sampai ke telinga Bupati Karanganyar, Juliyatmono.

Bupati yang akrab disapa Yuli itu pun akhirnya mengundang Ida ke rumah dinasnya. Ida datang ditemani guru dan perwakilan sekolah ke rumdin Bupati, Kamis (25/10/2018).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Wartawan Solopos, Sri Sumi Handayani, melaporkan Ida datang sekitar pukul 08.00 WIB. Tak lupa ia membawa sepeda onthel berikut gerobak ciloknya.

Ekspedisi Mudik 2024

Mereka kemudian mengobrol. Banyak hal ditanyakan Yuli kepada Ida, mengenai biaya sekolahnya, biaya hidup sehari-harinya dan sebagainya.

Yuli juga sempat melihat kondisi sepeda Ida dan mencoba menaikinya. “Ini berat begini sepedanya,” komentar Yuli seusai mencoba sepeda itu.

Yuli kemudian mengatakan akan membelikan sepeda baru untuk Ida. Awalnya Ida menolak. “Biar saya pakai ini saja, sudah biasa,” kata dia.

Yuli memaksa akan membelikan Ida sepeda baru. Akhirnya Ida menerimanya tapi dengan syarat harganya tidak terlalu mahal.

Tak hanya sepeda, Ida dan adiknya Sudrajat Aryatmoko Saputra, 16, yang sama-sama sekolah di SMK Bhakti Karya Karanganyar juga akan dibiayai sekolahnya sampai keduanya lulus.

Biaya sekolah itu diambil dari patungan Baznas Karanganyar, Dinas Pendidikan, dan pihak lain. Ida ternyata masih punya tanggungan biaya sekolah Rp500.000, kemudian uang ujian akhir nanti Rp800.000, belum lagi uang perpisahan sekolah.

Tak berhenti di situ, Ida akan dibelikan kulkas supaya bisa membuat cilok lebih banyak pada sore hari dan menyimpannya untuk dijual besok paginya. Selama ini Ida harus bangun pukul 02.00 WIB untuk membuat cilok.

Kepada wartawan Yuli mengaku tahu kondisi Ida setelah viral di media sosial. Dia penasaran kemudian mengundangnya untuk bertemu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya