Nemanja Vidic. (JIBI/SOLOPOS/Googleimages)
MANCHESTER—Kapten Manchester United, Nemanja Vidic, mengaku lega tidak menyebabkan timnya diganjar tendangan penalti saat menghadapi Galatasaray pada laga pembuka Grup H Liga Champions di Old Trafford, Kamis (20/9/2012) dini hari WIB.
Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam
Dalam laga itu, Setan Merah, julukan MU, akhirnya bisa mengantongi nilai maksimal setelah menang 1-0 melalui gol Michael Carrick di menit ketujuh.
Meski demikian, Vidic membuat pengakuan yang mengejutkan. Defender asal Serbia ini mengaku sebenarnya,Galatasaray bisa unggul lebih dulu seandainya wasit melihat pelanggaran yang dilakukannya kepada Umut Bulut saat pertandingan baru berjalan satu menit.
Namun, Wolfgang Stark yang bertindak sebagai pengadil di lapangan tak mengindahkan permintaan pemain Galatasaray tersebut dan memutuskan meneruskan laga.
Meskipun lolos dari hukuman, Vidic mengakui dosanya. Ia mengatakan, bahwa dirinya memang melanggar striker Galatasaray.
“Saya rasa mungkin saya membuat penalti. Itu situasi yang sulit bagi wasit, sulit baginya melihat pelanggaran itu. Saya rasa kami mendapatkan satu penati, tapi secara keseluruhan kami layak menang,” ujar Vidic dilansir Soccerway, Kamis.
“Kami menciptakan gol di saat yang tepat, tapi saya yakin kami sempat tegang di 10-15 menit babak pertama. Di babak kedua, kami bermain lebih solid,” imbunya.
“Laga pertama Liga Champions selalu berat. Kami memulai dengan baik, meski melakukan beberapa kesalahan,” ujar Vidic.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
