SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—File video berisi adegan layaknya hubungan badan suami istri yang dilakukan salah satu siswi SMP di Gunungkidul beredar luas di kalangan pelajar dan masyarakat Gunungkidul, terutama di Kecamatan Nglipar.

Video berdurasi enam menit 41 detik itu berhasil direkam orang tak dikenal di salahsatu hutan yang juga diduga di kawasan Nglipar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini yang merekam orang yang tengah mencari rumput di Kalijo [salahsatu kawasan di Nglipar], secara tidak sengaja mereka melihat adegan kedua remaja itu,” ungkap salah seorang pelajar yang enggan disebut namanya kepada Harian Jogja, Kamis (25/8).

Dalam video tersebut perekam adegan mesum, secara bersembunyi membidikkan kamera yang diduga menggunakan telepon genggam. Perekam sempat kesulitan untuk mendekati adegan percintaan remaja yang berlangsung di semak-semak tersebut.

Setelah membidikkan kamera sekitar lima menit, perekam video mendekati kedua remaja yang tengah mabuk kepayang tersebut. Saking kagetnya kedua remaja spontan mengenakan bajunya dan berusaha  melarikan diri.

Dalam video pasangan putri masih menggunakan rok panjang berwarna biru sebagaimana layaknya seragam hari Senin bagi siswa SMP di Gunungkidul. Perekam kamera sempat menanyai siswi itu.

“Cah endi kowe, kowe iki iseh SMP kok mesum, tak laporke gurumu kuwe [Anak mana kamu? Kamu ini masih SMP kok mesum saya laporkan gurumu nanti],” ujar seorang yang luput dari bidikan kamera dan diduga perekamnya.

Pelaku wanita yang masih mengenakan baju SMP itu hanya meminta agar dilepaskan biar bisa segera pulang. “Kuwi lho mas seng ngajak [pelaku pria], aku Ngaliyan mas [nama tempat tinggal pelaku adegan],” ujar siswi tersebut sambil merengek.

Nama ‘Ngaliyan’ yang disampaikan siswi itu  terdengar dalam rekaman dan hampir sama dengan nama salah satu dusun di Nglipar.

“Saya heran mengapa lebih banyak beredar di Nglipar teman saya yang di Semanu saja tidak tahu,” ujar salah satu pelajar asal Nglipar.

Ketika dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Nglipar, Kompol Parjan menegaskan bahwa pelaku video siswa SMP yang santer beredar di Nglipar itu bukan warga Gunungkidul.

“Itu kayaknya bukan Ngaliyan sini [Nglipar], prediksi kami di Solo, informasinya malah pelaku sudah tertangkap di Klaten,” ungkap Parjan.

Pihaknya mengakui video porno tersebut santer beredar di Nglipar lantaran salahsatu pelaku adegan sempat mengucap kata Ngaliyan. “Bisa jadi karena mendengar nama Ngaliyan sehingga pelajar mencari. Memang isunya cukup santer sejak beberapa pekan ini,” imbuhnya.(Harian Jogja/Kurniyanto & Sunartono)

HARJO CETAK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya