SOLOPOS.COM - Tangkapan layar rekaman cekcok DPR dan petugas ABK. (Istimewa/Youtube)

kontroversial anggota DPR cekcok dengan petugas ABK beredar di media sosial.

Solopos.com, JAKARTA – DPR lagi-lagi disorot oleh publik dunia maya (netizen). Beredar rekaman cekcok dua orang di Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Pihak yang cekcok diduga anggota DPR fraksi PDIP Arif Wibowo dengan petugas ABK.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rekaman yang diunggah di laman https://www.youtube.com/watch?v=Fx0h7FXLeps beredar secara viral di berbagai jejaring sosial, Senin (26/7/2016). Video itu sudah dibagikan puluhan ribu kali di Facebook dan menjadi salah satu yang terpopuler di jejaring sosial itu hari ini.

Video tanpa suara itu memperlihatkan seorang pria turun dari bangku penumpang mobil putih itu bersama seorang anak perempuan.

Ekspedisi Mudik 2024

Si pria yang belakangan diketahui merupakan anggota DPR Arif Wibowo tampak menghadap ke ABK, lalu mendorong ABK itu.

Setelah dorongan, Arif dan si ABK terlibat pergumulan. Sopir mobil putih yang dinaiki Arif dan ABK-ABK lain ramai berkumpul, tak jelas apakah mencoba melerai atau ikut-ikutan. Mereka pun jadi perhatian.

Dari rekaman CCTV, tak terlihat jelas siapa yang memukul dan siapa yang dipukul. Namun terlihat ada pria yang tersungkur.

Saksi kejadian menuturkan masalah yang terjadi lantaran salah paham pengaturan parki. “Kira-kira masalah pengaturan parkir. Salah paham, grup penumpang main pukul,” kata Kepala Cabang Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Banyuwangi, Putu Widiyana, melansir Detik, Selasa (26/7/2016).

Putu mengaku berada di lokasi karena mendampingi staf khusus Menhub. Da tidak tahu detail kejadiannnya. Saat itu sudah ada kesepakatan damai di Polsek Gilimanuk.

“Sempat berkomunikasi dengan Pak Arif Wibowo, hanya sebentar di Polsek,” kata Putu.

Cekcok Arif dan ABK terekam CCTV dan beredar di publik. Tak ada suara di rekaman, sehingga tidak jelas konteks kejadiannya. Terlihat seorang ABK mendekati mobil putih. Dari bangku penumpang turun seorang pria dan anak kecil perempuan. Cekcok pun terjadi.

Tak cuma saling dorong, cekcok itu berujung ke aksi pemukulan. Arif Wibowo membantah memulai percekcokan. Dia juga menegaskan tak melakukan pemukulan.

“Tidak pernah saya memukul. Saya lah yang ditendang hingga jatuh dua kali. Coba perhatikan baik-baik video itu,” ungkap Arif, Selasa (26/7/2016).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya