SOLOPOS.COM - Kolam Renang Intan Pari, Karanganyar, yang akan menjadi salah satu venue dalam ASEAN Paragames 2022. (Solopos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Kolam renang Intan Pari di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah akan menjadi salah satu venue dalam ASEAN Paragames 2022 pada 20-31 Juli 20222 mendatang. Kolam renang yang berlokasi di Desa Gaum, Kecamatan Tasikmadu itu akan direhab dengan dana dari pemerintah pusat sebelum ajang bergengsi di Kota Solo itu digelar.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan, dalam pertemuannya dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali beberapa waktu lalu di Karanganyar, dijelaskan bahwa Karanganyar akan menjadi venue lomba renang ASEAN Paragames 2022.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Waktu ketemu dengan Pak Menpora, Karanganyar akan menjadi venue lomba renang dalam ASEAN Paragames 2022. ASEAN Paragames 2022 sendiri dipusatkan di Solo,” ujarnya beberapa waktu lalu.

 

Juliyatmono menambahkan, sebagai lokasi kejuaraan tingkat ASEAN, Kolam Renang Intan Pari harus sesuai dengan standar internasional sehingga venue tersebut harus direhab.

“Kalau untuk ajang internasional tentunya ada standar-standarnya. Oleh karena itu, Kolam renang Intan Pari direhab direhab,” imbuhnya.

Dananya, lanjut Juliyatmono, akan ditanggung oleh pemerintah pusat. “Dananya nanti dari pemerintah. Nilainya kami belum tahu pasti. Begitu juga dengan titik-titik yang akan direhab kami belum tahu. Itu dari mereka [pusat],” imbuhnya.

 

Di sisi lain, Juliyatmono merasa bersukur karena Kolam Renang Intan Pari yang dikelola oleh Perusahaan Umum Daerah (PUD) Aneka Usaha ini akan menjadi lebih baik. Dan setelah digunakan sebagai ajang perlombaan nanti, masyarakat Karanganyar dapat menikmati kolam renang dengan standar internasional.

“Tentunya kami senang karena nanti Karanganyar akan mendapat tinggalan kolam renang yang bagus,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur PUD Aneka Usaha, Samidi, mengatakan saat ini pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengenai rencana rehabilitasi tersebut.

“Ya, rencananya memang begitu bahwa kolam renang akan direhab untuk venue ASEAN Paragames. Kami masih berkoordinasi dengan pihak kementerian dan kami juga belum tahu pasti waktu dimulainya rehab berapa nilainya. Semuanya dari pemerintah pusat. Kami hanya menyiapkan lokasinya,” ujarnya.

Training Camp

Sebelumnya, Menpora Zainudin Amali meninjau lahan rencana pembangunan training camp untuk atlet paragames di sekitar Bumi Perkemahan (Buper) Cakra Pahlawasri Delingan, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (22/1/2022).

Dalam kesempatan itu ia mengatakan bahwa training camp yang akan dibangun itu merupakan aspirasi dari para atlet paragames yang disampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu di Istana Bogor.

 

“Kedatangan saya dalam rangka kunjungan kerja ke Jawa Tengah. Saya kemarin ke Solo meninjau Pelatnas kemudian sekolah olahraga juga ada di Solo hingga pagi ini saya meninjau lokasi rencana pembangunan training camp untuk atlet paragames. Sebenarnya rencana ini berawal saat Pak Presiden menerima atlet di Istana Bogor, para atlet minta dibangunkan training camp kemudian Pak Presiden perintahkan saya untuk koordinasi dengan Menteri PUPR [Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat],” ujarnya.

Pihaknya berharap training camp untuk 13 cabang olahraga (cabor) tersebut dapat segera dibangun sehingga menambah semangat atlet dalam berprestasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya