SOLOPOS.COM - Dinding underpass Jatingaleh, Kota Semarang, Jateng yang menjadi korban vandalisme. (Facebook.com-Bobby Tony Ady Ramadhan)

Vandalisme yang menyasar salah satu infrastruktur di Kota Semarang memicu warganet menyalahkan kelompok Snex lantaran tulisan yang tertera pada coretan.

Semarangpos.com, SEMARANG – Belum genap satu bulan selesai dibangun, infrastruktur flyover di Jatingaleh, Kota Semarang sudah menjadi sasaran aksi vandalisme. Aksi corat-coret di dinding flyover oleh pihak tak bertanggung jawab itu ramai dibahas di media sosial Facebook dan membuat salah satu kelompok suporter PSIS Semarang, Snex, menjadi kambing hitam.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Maklum saja, pada dinding terowongan di bawah flyover Jatingaleh terdapat coretan cat yang membentuk tulisan “Snex”. Maka dari itu, warganet lantas ramai menuding anggota kelompok suporter PSIS Semarang itu sebagai pelaku vandalisme yang menyasar infrastruktur baru di Kota Semarang tersebut.

Tudingan warganet itu bermula dari sebuah foto yang diunggah pengguna akun Facebook Bobby Tony Ady Ramadhan di dinding grup Facebook Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar), Kamis (21/9/2017). “Terowongan underpass Jatingaleh. Kalau memang sayang kotamu jangan dicoret. Kalau memang sayang kotamu jaga kebersihan dan ketertiban. Kalau memang sayang kotamu bersihkan yang merasa telah mengotorinya, Dibangun mahal-mahal hanya kamu kotori. Bersih itu indah,” tulisnya pada keterangan foto dinding terowongan di bawah flyover Jatingaleh yang menjadi korban vandalisme itu.

Cercaan pun lantas ramai dilontarkan warganet terhadap salah satu kelompok suporter PSIS Semarang yang mereka tuding telah mengotori dinding terowongan di bawah flyover Jatingaleh. “Paling yo suporter PSIS seng sok keren tapi alay kampungan udik iyuh,” tulis pengguna akun Facebook Wul Wuland.

“Jangankan tembok nganggur, mobil saya papasan dengan suporter PSIS saja ternyata sampai rumah baru ketauan ada semprotan cat pilox memanjang dari depan ke belakang. Bener-bener bocah kampung guobl*kkk. Mudah-mudahan tangannya pengkor,” ungkap pengguna akun Facebook Wins S Pria.

Sementara itu, sebagian netizen lainnya meminta warganet untuk tak serta merta menuduh kelompok Snex yang melakukan vandalisme. Mereka menduga pelaku pencoretan itu hanya orang tak bertanggung jawab yang mengaku sebagai anggota Snex.

Terlepas dari siapa pelakunya, warganet tetap menyayangkan aksi vandalisme di infrastruktur flyover Jatingaleh, Kota Semarang tersebut. Mereka tak habis pikir vandalisme menyasar infrastruktur yang belum lama ini difungsikan di Kota Semarang. Mereka berharap pelaku vandalisme bertanggung jawab atas aksinya dan tak akan lagi melakukan perbuatan serupa. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya