SOLOPOS.COM - Ilustrasi speed camera. (eyeview-cctv.com)

Vandalisme Semarang dicegah wali kota setempat dengan memasang 200 karema CCTV.

Semarangpos.com, SEMARANG — Aksi vandalisme mengusik Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi alias Hendi. Ia pun meminta tempat-tempat publik di Kota Semarnag dipasangi kamera pengawas close circuit television (CCTV). “Kami minta dinas terkait untuk memasang CCTV. Bukan hanya di persimpangan jalan, namun juga bisa dipasang di taman, seperti Taman Pandanaran ini,” katanya saat meninjau Taman Pandanaran Semarang, Jumat (18/3/2016).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagaimana dilaporkan laman aneka berita, Okezone, Hendi mengaku belakangan hari ini banyak menerima pengaduan dari masyarakat terkait aksi vandalisme warga yang merusak salah satu huruf yang menjadi logo taman tersebut. Laporan itu, menurutnya, diterima melalui media jejaring sosial. “Hasil partisipasi dari masyarakat, berupa informasi kepada kami melalui Twitter sudah kami sampaikan kepada teman-teman dinas. Alhamdulillah, hurufnya sekarang sudah diperbaiki,” ujar dia.

Pemasangan kamera CCTV, menurut Wali Kota Hendrar Prihadi dapat mengantisipasi dan meminimalisasi terjadinya aksi vandalisme serupa di tempat-tempat publik di Kota Semarang. “Nantinya, tindakan atau hal-hal yang tidak diinginkan bisa dipantau lewat CCTV. Ini tamannya ramai atau tidak, atau ada perusakan, misalnya. Kami bisa memantau aktivitas kegiatan demi keamanan,” katanya.

Rencananya, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang akan memasang sekitar 200 unit kamera CCTV di pusat-pusat keramaian atau tempat publik, seperti taman, tempat parkir, terminal, dan rumah sakit di wilayah tersebut. Perangkat kamera CCTV itu akan disinkronkan dengan ATCS (area traffic control system) atau sistem pengendali lalu lintas berbasis teknologi informasi yang dikelola Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika.

Pemasangan perangkat CCTV itu dimaksudkan Wali Kota Hendrar Prihadi untuk memantau situasi dan kondisi tempat-tempat publik secara update, termasuk aktivitas yang ada dan mencegah kemungkinan adanya tindak vandalisme ataupun pelanggaran lain di Kota Semarang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya