Solopos.com, SOLO – Gelandang serang Persis Solo Youth, Muhammad Valeron, menyajikan performa menawan dalam setiap laga uji coba. Kemampuannya mengolah si kulit bundar selalu diperhitungkan setiap lawan Persis Solo Youth.
Muhammad Valeron lahir pada 1 Mei 2004 di Kota Palembang, Sumatra Selatan. Usianya saat ini menginjak 17 tahun. Ia bisa menjalani peran bermain di berbagai posisi. Kekuatan kaki kanannya dapat menopang sebagai gelandang serang yang menjadikan peran utamanya bisa menjadi sayap kanan dan penyerang tengah.
Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali
Nama Valeron diambil dari nama salah satu pemain Deportivo La Coruna, tim kompetisi Liga Spanyol yang juga berposisi sebagai gelandang serang yakni Juan Carlos Valeron. Sang ayah memang mengagumi sosok Juan Carlos Valeron.
Valeron menggeluti karier sepak bola dipengaruhi faktor lingkungan. Pengaruh sang ayah sangat kuat dalam ketertarikannya kepada dunia sepak bola.
Pada 2010, dari hobi yang sama dengan sang ayah, Valeron yang saat itu berumur 6 tahun diarahkan untuk mengikuti salah satu SSB di dekat rumahnya di Bandung. Valeron yang juga biasa dipanggal Eyon ini berlatih sepak bola di SSB tersebut dari tahun 2010 hingga 2016.
Baca Juga: Tahan PPLP Jateng, Persis Youth Lolos Ujian Mental di Stadion Jatidiri
Ia juga mengikuti seleksi tim Askot PSSI Bandung dengan nama timnya Bandung Legend. Tujuan pembentukan tim itu untuk mengikuti kompetisi Danone Nation Cup. Tim yang dibelanya terhenti pada delapan besar penyisihan dengan peringkat ketujuh di Indonesia.
Selama mengasah kemampuan sepak bola di tim Askot PSSI Bandung, Valeron juga pernah mengikuti Timnas Pelajar U-15 dengan tujuan diberangkatkan ke Portugal.
Ia juga menjadi salah satu punggawa akademi Persib Bandung setelah bakatnya dilirik oleh tim Elite Pro Academy (EPA) Persib U-16. Setelah itu ia mengikuti seleksi untuk pelatihan Gala Siswa Indonesia (GSI) di Jepang, lewat Juventus Akademi Indonesia.
Valeron menjadi salah satu pemain yang lolos mengikuti pelatihan tersebut. Ia menggambarkan pelatihan di Jepang lebih kepada kedisiplinan yang sudah mengakar.
Baca Juga: Liga 1 2022 Direncanakan Berpenonton di Stadion & Berformat Home Away
Dari perjalanan Valeron dalam berlatih sepak bola, akhirnya ia dapat membela Tim Nasional Indonesia U-16 yang saat itu berkompetisi di ajang Piala AFF U-15 tahun 2019.
Valeron digaet Persis Solo pada tanggal 1 Januari 2022. Tak seorang diri, Valeron juga ditemani oleh rekan setim dari Maung Bandung yaitu Firman Ramadhan, Muhammad Pandu Mahardika, dan Althaf Indie Alrizky.
Baca Juga: Siaran Langsung dan Jadwal Semifinal Liga Champions 2021/2022
Kini Valeron terus berupaya berkembang dan mengembangkan diri di Persis Solo Youth untuk meniti karier semakin cerah di masa mendatang.
Dikutip dari Pagarhijaumanahan, Selasa (26/4/2022), Valeron sempat melontarkan penyataan penuh tekad untuk mencapai tujuannya. “Tidak akan menikah sebelum bisa membahagiakan kedua orang tuanya,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
