Solopos.com, KARANGANYAR--Dinas Kesehatan (Dinkes) Karanganyar menargetkan vaksinasi tahap II bisa dimulai pekan ketiga Februari 2021, alias pekan depan. Vaksinasi ini akan menyasar petugas pelayan publik, aparatur negara, dan tokoh masyarakat.
Agar vaksinasi bisa berjalan merata dan cepat, Dinkes berupaya menambah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang bisa melakukan vaksinasi. Sejauh ini sudah ada 24 fasyankes yang tersebar di seluruh kecamatan, yang berjumlah 17, yang bisa melakukan vaksinasi. Fasyankes itu meliputi 21 puskesmas ditambah RSUD Karanganyar, RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo, dan RS PKU Muhammadiyah Karanganyar.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Rencananya, Dinkes akan menggandeng klinik-klinik untuk bisa menggelar vaksinasi. Sekretaris Dinkes Karanganyar, Purwati, menyampaikan pelayanan akan melibatkan klinik di 17 kecamatan di Kabupaten Karanganyar. Dinkes sedang berkoordinasi dengan 21 puskesmas untuk merekrut klinik di setiap kecamatan.
Baca juga: Kabar Duka, Putra Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto Meninggal Dunia
"Untuk vaksinasi tahap dua kan kami menunggu vaksinnya. Berapa jatah yang dikirim untuk kami. Yang jelas kami siapkan data dan fasilitas pelayanan kesehatan. Yang jelas kan kami diminta menyiapkan data dulu saja dan faskes," tutur Purwati saat berbincang dengan wartawan di Puskesmas Karanganyar, Senin (8/2/2021).
"Ini nanti kami koordinasi dengan puskesmas untuk mendata fasyankes, ya klinik di wilayah masing-masing. Untuk menambah lagi fasyankes yang ada di wilayah supaya bisa digandeng sebagai tempat vaksinasi. Kami juga bisa menambah vaksinator kan," jelasnya.
Purwati menyampaikan sudah ada sembilan klinik yang mengajukan permohonan menjadi tempat vaksinasi Covid-19. Jumlah itu masih akan ditambah empat rumah sakit swasta lain. Di antaranya RSU Jati Husada Karanganyar, RSU Ja'far Medika Karanganyar, dan RSU Indo Sehat Karanganyar.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19: Pemkab Karanganyar Mulai Data Sasaran Tahap II, Termasuk Wartawan
"Ini masih akan bertambah lagi. Beberapa sudah kami berikan SK. Vaksinator sudah kami latih dan siap. Yang lain akan kami siapkan pelatihan dahulu."
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
