SOLOPOS.COM - Anggota Polri mendampingi warga lanjut usia (lansia) yang disuntik vaksin Covid-19 di Balai Desa Demakan, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, Selasa (9/3/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO — Program vaksinasi Covid-19 dengan sasaran warga lanjut usia atau lansia Kabupaten Sukoharjo bergulir di tingkat kecamatan. Aparat TNI-Polri pun dikerahkan untuk menjemput warga lansia yang kesulitan datang ke lokasi vaksinasi.

Pencanangan vaksinasi untuk lansia dilakukan oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, di Desa Kateguhan, Kecamatan Tawangsari, dan Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, pada Jumat (5/3/2021). Pada pekan ini, program vaksinasi untuk warga lansia digulirkan di setiap kecamatan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di Kecamatan Mojolaban, lokasi penyuntikan vaksin Covid-19 untuk warga lansia dipusatkkan di Desa Demakan. Tak sedikit warga lansia yang kesulitan menuju lokasi vaksinasi lantaran keterbatasan fisik dan faktor usia. Padahal, jarak rumah warga lansia dengan lokasi vaksinasi bisa lebih dari satu kilometer.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Klaten: Sebelum Divaksin, Warga Lansia Wajib Jawab 5 Pertanyaan Tambahan Ini

Guna mengatasi persoalan itu, bhabinkamtibmas seluruh Sukoharjo dikerahkan untuk menjemput warga lansia dari rumah menuju lokasi vaksinasi Covid-19. Anggota bhabinkamtibmas menggendong warga lansia yang tak bisa berjalan karena faktor usia.

“Mereka diantar sampai lokasi vaksinasi. Setelah menerima vaksin, bhabinkamtibmas kembali mengantar warga lansia sampai rumah,” kata Kapolsek Mojolaban, AKP Mulyanta, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, saat berbincang dengan Solopos.com, Selasa (9/3/2021).

Anggota TNI-Polri ikut ambil bagian dalam program vaksinasi untuk warga lansia. Mereka ingin memastikan seluruh lansia di setiap desa menerima vaksin Covid-19. Hal ini demi menyukseskan program vaksinasi Covid-19 kelompok lansia di Sukoharjo.

Baca Juga: Mendadak Pingsan Saat Hendak Divaksin, Warga Lansia Sukoharjo Meninggal 

Kelompok Rentan

Terlebih, orang lansia merupakan kelompok masyarakat yang rentan terpapar Covid-19 lantaran imunitas tubuhnya cenderung lemah. Aksi penjemputan warga lansia bakal dilakukan saat vaksinasi di desa lainnya. “Para lansia yang tak bisa berjalan tak perlu khawatir. Kami siap membantu mengantar warga lansia sampai lokasi vaksinasi,” ujarnya.

Jumlah lansia di wilayah Desa Demakan sekitar 600 orang. Mereka harus terlebih dahulu menjalani skrining untuk memastikan kondisi tubuh memenuhi syarat disuntik vaksin. Sementara vaksinasi untuk para lansia desa lainnya bakal dilaksanakan selama sepekan ini.

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, mengatakan sebagian besar petugas pelayan publik telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama.

Baca Juga: Penembakan Mobil Bos Duniatex: Dilimpahkan ke Kejari Solo, Tersangka Isolasi Mandiri

Sementara vaksinasi kedua dilakukan tepat 14 hari atau dua pekan setelah pemberian dosis pertama. Pemberian jeda dua pekan sesuai petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan vaksinasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Vaksin Covid-19 diberikan melalui suntikan intramuskular atau suntikan di bagian lengan kiri dengan menggunakan alat suntik sekali pakai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya