SOLOPOS.COM - Seorang tenaga kesehatan (nakes) disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua di Puskesmas Sukoharjo, Senin (8/2/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Vaksinasi Covid-19 dosis kedua untuk pada tenaga kesehatan atau nakes Kabupaten Sukoharjo sudah mulai bergulir, Senin (8/2/2021). Ribuan nakes diharapkan mendatangi fasilitas kesehatan (faskes) sesuai jadwal.

Pada sisi lain, Pemkab Sukoharjo juga tengah mempersiapkan vaksinasi tahap berikutnya dengan sasaran anggota TNI-Polri dan petugas pelayanan publik. Pelaksanaan program vaksinasi dosis pertama dengan sasaran nakes telah dilaksanakan pada 25-28 Januari.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kala itu, selain nakes, vaksin juga diberikan kepada 10 tokoh masyarakat di RSUD Ir Soekarno. Hal serupa dilakukan saat vaksinasi dosis dua kepada tokoh masyarakat dan ribuan nakes.

Baca Juga: Nakes Terpapar Covid-19 di Jateng Turun Signifikan, Efek Vaksin?

Kepala Puskesmas Sukoharjo, Kunari Mahanani, mengatakan sebelum menjalani vaksinasi Covid-19 dosis kedua, nakes bakal diperiksa kondisi kesehatannya. Penyuntikan vaksin akan ditunda jika nakes mengalami tekanan darah tinggi atau gangguan kesehatan lainnya.

“Saya sudah disuntik vaksin dosis kedua. Urutan pertama di Puskesmas Sukoharjo. Seluruh nakes yang divaksin pada akhir Januari dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin dosis dua mulai hari ini [Senin],” katanya saat ditemui Solopos.com di Puskesmas Sukoharjo, Senin (8/2/2021).

Klinik Swasta

Para nakes yang divaksin dosis kedua tak hanya berasal dari puskesmas melainkan klinik swasta wilayah Kecamatan Sukoharjo. Mereka disuntik vaksin dosis kedua sesuai jadwal yang telah ditentukan agar tak terjadi kerumunan di puskesmas.

Baca juga: Walah, Peresmian Flyover Purwosari Solo Ditunda

Setelah menerima vaksin, para nakes harus menjalani masa observasi selama kurang lebih 30 menit. Hal ini untuk mengetahui apakah ada efek samping pada vaksinasi Covid-19. dosis kedua pada nakes Sukoharjo ini.

Apabila selama 30 menit tak ada efek samping, para nakes bisa melanjutkan aktivitas pada faskes masing-masing. “Jumlah total nakes yang disuntik vaksin sebanyak 203 orang. Untuk hari pertama hanya 16 orang. Nanti bergiliran hingga sepekan untuk mencegah kerumunan di faskes,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan (DKK) Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, mengatakan vaksinasi kedua ini dilakukan tepat 14 hari atau dua pekan setelah pemberian vaksin pertama. Pemberian jeda dua pekan sesuai petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan vaksinasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Baca Juga: Jelang Purnatugas, Wawali Solo Achmad Purnomo Ungkap Rahasianya 8 Tahun Harmonis Dengan Rudy

Alat Suntik Sekali Pakai

Vaksin Covid-19 diberikan melalui suntikan intramuskular atau suntikan di bagian lengan kiri dengan menggunakan alat suntik sekali pakai. Setelah vaksinasi dosis kedua bagi nakes, giliran anggota TNI-Polri dan petugas pelayanan publik yang akan menerima vaksin Covid-19 di Sukoharjo.

Yunia telah berkoordinasi dengan Pemprov Jateng untuk mempersiapkan vaksinasi dengan sasaran anggota TNI-Polri dan petugas pelayanan publik.

Baca Juga: Nakes Karanganyar yang Belum Kantongi e-Tickets Tetap Bisa Vaksin Covid-19, Tapi...

“Kami masih menunggu informasi terbaru dari Kemenkes ihwal vaksinasi untuk petugas pelayanan publik termasuk anggota TNI-Polri. Mekanisme vaksinasi tak jauh beda, calon penerima vaksin harus diskrining untuk mengetahui apakah memiliki penyakit komorbid atau tidak,” katanya.

Berdasarkan data DKK Sukoharjo, jumlah total sasaran vaksinasi sebanyak 579.681 orang meliputi nakes sebanyak 6.896 orang, pelayanan publik sebanyak 224.489 orang. Kemudian masyarakat dan pelaku ekonomi sebanyak 196.910 orang dan lanjut usia (lansia) sebanyak 112.935 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya