Solopos.com, BOYOLALI -- Kegiatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Boyolali sudah memasuki tahap kedua episode keempat pada Senin (29/3/2021) dan masih fokus untuk warga lanjut usia atau lansia.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina, mengatakan untuk vaksinasi Covid-19 tahap kedua episode keempat lebih diprioritaskan kepada kelompok lansia karena mengacu arahan dari Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
"Jadi sesuai arahan memang seperti ini dan ini sudah kami lakukan. Total lansia yang sudah divaksin di episode empat ini ada 1.400 sasaran. Sedangkan total target ada 180.000 sasaran," kata dia kepada wartawan, Senin.
Sedangkan secara umum, sampai Senin, jumlah sasaran yang sudah menjalani vaksinasi di Boyolali sekitar 35.943 sasaran. Jumlah tersebut berasal dari berbagai kalangan.
Mulai dari tenaga kesehatan atau nakes, TNI, Polri, BPBD, Satpol PP dan pelayan publik termasuk perbankan, petugas perkantoran, guru dan sebagainya. Untuk sasaran guru saat ini baru menyasar pada guru SD sejumlah sekitar 8.000.
Baca juga: Hujan Abu Tipis Guyur Wilayah Tlogolele Boyolali
"Guru SD sudah selesai dilakukan untuk 8.000 sasaran. Kemudian ada sebagian kecil guru SMP dan SMA yang akan uji coba pembelajaran tatap muka," kata dia.
Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka
Ratri mengakui masih banyak sasaran dari kalangan guru yang belum mendapatkan vaksin. Terutama untuk guru SMA, SMP dan madrasah di bawah Kementerian Agama.
"Masih ada sekitar 12.000 sasaran yang belum kami vaksin," lanjut dia.
Baca juga: "Reuni" di Asrama Donohudan, Penyintas Covid-19 Ingin Tak Ada Lagi Diskriminasi
Diketahui belum lama ini vaksinasi untuk guru jenjang SMP dan SMA sederajat baru dilakukan untuk beberapa sekolah yang akan menggelar uji coba pembelajaran tatap muka.
Berdasarkan informasi yang diunggah di https://jatengprov.go.id, uji coba pembelajaran tatap muka di Jawa Tengah akan digelar pada 5 April nanti. Sekolah yang akan melakukan uji coba di antaranya ada 35 SMP, 35 SMA, 35 SMK, dan 35 MA di Jawa Tengah.
Untuk Boyolali, uji coba akan dilakukan di SMAN 2 Boyolali, SMKN 1 Boyolali, MAN 1 Boyolali dan SMPN 1 Boyolali.
Baca juga: MIM di Boyolali Ini akan Gelar Ujian Tatap Muka dengan Sistem CBT
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
