SOLOPOS.COM - Mbah Lamidi, lansia Klaten yang mengikuti vaksinasi. (klatenkab.go.id)

Solopos.com, KLATEN—Capaian vaksinasi orang lanjut usia (lansia) dosis pertama di Kabupaten Klaten baru mencapai 65%.

Jumlah ini untuk sementara tidak bertambah karena jenis vaksin tidak diminati oleh lansia. Jenis vaksin yang dimaksud adalah AstraZeneca.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Setelah evaluasi kenapa angka tidak naik ternyata adalah masalah jenis vaksin, dropping adalah Astrazenca,” ujar Tim Ahli Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Klaten, dr. Ronny Roekmito, M.Kes, Senin (29/11/2021)

Baca Juga: Unik, Buah Belimbing Milik Warga Wonogiri Ini Berwarna Merah

Jumlah lansia yang belum divaksin dan komorbid masih didata oleh Dispermasdes yang nantinya akan menjadi sasaran utama vaksinasi. Diterangkan juga, vaksin jenis Sinovac lebih diminati oleh para lansia daripada vaksin AstraZeneca.

Ronny mengatakan secara teori tidak ada perbedaan efek dari vaksinasi.

“Sebenarnya secara teori tidak ada perbedaan tetapi lebih ke arah image karena orang yang kemarin kena [divaksin] AstraZeneca kemudian mempunyai efek yang lebih berat. Kemudian bercerita ke mana-mana padahal itu hanya satu, dua orang saja dan tidak semua seperti itu” jelasnya.

Baca Juga: Penting Banget, Percepatan Layanan Deteksi HIV pada Ibu Hamil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya