SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto Tanaman tembakau

JIBI/Harian Jogja/Desi SuryantoTanaman tembakau

Kanalsemarang.com, TEMANGGUNG – Komisioner Komnas HAM Siti Noor Laila menemui para petani tembakau di Desa Legoksari, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menindaklanjuti aduan Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) terkait aksesi Framework Convention on Tobacco Control (FCTC).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sebenarnya kunjungan kami ke sini sudah agak terlambat karena kami terima pengaduan pada Desember tahun lalu, tetapi baru ditindaklanjuti sekarang,” katanya usai menemui petani tembakau di Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Temanggung, Selasa (30/9/2014).

Sebelumnya, pada 10 Desember 2013, APTI mengadukan aksesi FCTC, karena dinilai melanggar hak ekonomi, sosial, dan budaya.

Laila mengatakan, kunjungannya ke sentra tembakau di Lereng Gunung Sumbing tersebut untuk mengumpulkan informasi dan menyerap aspirasi petani tembakau.

Pada pengumpulan data itu Laila berdialog langsung dengan masyarakat daerah tersebut yang memang menggantungkan hidupnya pada pertanian tembakau.

“Data yang kami peroleh nantinya menjadi bahan bagi Komnas HAM untuk membuat rekomendasi bagi pemerintah,” katanya seperti dikutip Antara.

Ketua APTI Jateng, Nurtantio Wisnubroto berharap pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi nanti untuk mewujudkan regulasi yang komprehensif guna melindungi petani tembakau.

Ia mengaku pada dasarnya tidak keberatan jika pemerintah mengatur etika orang merokok. Namun, pihaknya keberatan jika regulasi menentukan standardisasi, tata niaga, dan aspek kesehatan saja.

Ketua Serikat Kerakyatan Indonesia (Sakti), Latief yang ikut mendampingi APTI mengatakan, FCTC akan membunuh petani tembakau dan juga segala bentuk yang terkait dengan industri kretek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya