Solopos.com, SOLO–Rekaman video Ustaz Hariri ngamuk yang diunggah di situs berbagi video, Youtube beberapa hari lalu telah membuat heboh netizen. Setelah dikonfirmasi sang Ustaz kini giliran pihak korban penginjakkan yang angkat bicara.
Diketahui seorang petugas sound system yang jadi korban penginjakan Ustaz Hariri adalah pria bernama Entis Sutisna.
Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati
Entis Sutisna akhirnya buka suara soal peristiwa yang terjadi pada 19 Januari 2014 lalu itu. Saat itu Ustadz Hariri langsung naik panggung tanpa minta apa-apa kepada operator sound system. Dari atas panggung tiba-tiba dia meminta untuk mengangkat monitor.
“Kan jaraknya jauh sekitar 20 meter. Saya bilang siap pak. Saya mah kerja. Siap perintah saja. Dikira saya nantang,” katanya. Entis mengaku dia lantas minta maaf.
“Udah gitu mau pergi, eh belum boleh. Terus saya diminta agar minta maaf lagi, terus (dia bilang) kamu (minta maaf) harus yang tulus. Saya jawab “tulus gimana pak?”, Saya lantas ditanya ini apa sambil dia nunjukin kaki. Saya jawab kaki, saya gak tau kalau mau diinjekin ke saya, saya lalu diinjekin,” ungkapnya.
Tanpa sadar kejadian ini rupanya terekam kamera amatir salah seorang jamaah pengajian itu. Rekaman lantas diunggah di Youtube dan digandakan oleh banyak akun pengguna. Sayangnya sumber utama pengunggah video belum diketahui. Entis juga membantah dirinya yang berinisiatif menyebarkan rekaman itu.
Entis telah dipertemukan dengan Hariri pada sebuah acara televisi. Ustaz Hariri tampil live di Hitam Putih Trans 7, Kamis (13/2/2014) pukul 19.00 WIB. Di acara yang dipandu Dedy Cobuzier itu juga dipertemukan Entis, petugas soundman dan Agus bos Entis. Dalam kesempatan itu Hariri juga mengatakan permintaan maafnya.
Dalam tayangan live Hitam Putih Trans 7 tersebut Hariri membenarkan kejadian yang direkam di Youtube. Dia menyatakan hal itu dilakukan karena dia komplain dengan Entis, petugas sound system.
“Saat itu saya merasa Kang Entis itu menantang saya. Perasaan saya saat itu seperti itu. Kalau kemudian sekarang dijelaskan Kang Entis tidak nantang berarti salah,” kata Hariri yang menyebutkan saat itu dia menunjukkan kaki ke Kang Etis.
Entis mengaku saat itu dia sama sekali kaget dengan ulah Hariri. Dia mengatakan sama sekali tidak tahu akan diinjak kepalanya oleh Hariri. Entis mengaku saat peristiwa itu terjadi dia bersedia minta maaf karena dia takut. “Ya saya diminta Ustaz untuk minta maaf ya saya minta maaf, karena takut, saya takut bikin keributan,” kata dia.
Pemilik sound system, Agus Salam merasa prihatin dengan olah dai jebolan audisi dai di salah satu stasiun televisi swasta tersebut.
“Saya mengusap dada kok ada mubaligh kayak gini. Merusak citra, melecehkan orang begitu gampang. Kasihan operator saya sampai netes air mata saking malu. Rasanya saya ingin loncat ke panggung nonjok yang namanya Hariri,” katanya.
Saat kejadian itu, Entis langsung menelepon Agus agar datang ke lokasi pengajian lantaran mentalnya sudah down setelah dimarahi Ustaz Hariri.
“Emang dia kelihatan terpuruk, netesin air mata, saya tanya masalahnya apa ya dia cerita kejadiannya seperti itu. Saya kan jadi emosi,” tutur Agus.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
