SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengukur lingkar dada. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Orang tua sering cemas melihat anak perempua mereka yang masih kecil ternyata sudah tumbuh payudara, sebenarnya pada usia berapa hal ini terjadi? Mungkinkah anak mengalami pubertas dini? Simak ulasannya di tips parenting kali ini.

Mengutip laman idai.or.id, pembesaran payudara terlihat jika teraba benjolan berdiameter lebih dari 0,5 cm berlokasi tepat di bawah puting.  Pembesaran payudara dapat hanya sebelah saja atau keduanya, ukuran kanan dan kiri dapat berbeda, biasanya teraba lunak, dan tidak sakit.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Perkembangan payudara pada anak perempuan sebelum berusia 8 tahun tanpa disertai tanda-tanda pubertas disebut sebagai prematur telarke. Prematur telarke tidak memerlukan terapi khusus dan perlu pemantauan rutin.

Lalu pada usia berapa anak tumbuh payudara? Menurut penjelasan dokter dari Nadia Nurotul Fuadah, pertumbuhan payudara normalnya mulai berlangsung saat memasuki usia pubertas, yakni antara usia 9 tahun hingga 14 tahun pada wanita. Pertumbuhan payudara ini bisa diamati dari ukuran payudara yang membesar, menonjol dari permukaan rongga dada, areolanya yang menghitam dan meluas, serta payudara yang lebih sensitif terhadap rasa gatal ataupun nyeri.

Baca Juga: Rutin Makan Buah dan Sayur Kurangi Risiko Kanker

Dikutip dari alodokter.com pada Senin (6/11/2022), pada sebagian anak, bisa saja payudara tumbuh lebih dini, bahkan sebelum usianya genap 7 tahun seperti anak Anda. Tidak jarang, pertumbuhan payudara ini muncul juga disertai tanda-tanda pertumbuhan seksual sekunder lainnya, seperti menstruasi, panggul yang membesar, kulit yang berjerawat, bau badan, dan juga munculnya bulu-bulu halus di sekitar ketiak serta kemaluan, atau disebut juga dengan pubertas prekoks. Kondisi ini tidak selalu berbahaya.

Baca Juga: Ketahui Beda Benjolan sebagai Kanker Payudara dan Nonkanker

Penyebabnya bisa karena faktor genetik, ras, kegemukan, pola diet tidak sehat, pengaruh pengobatan, namun bisa juga karena suatu penyakit, misalnya gangguan di otak atau sumsum tulang belakang (seperti karena tumor, cidera, kelainan bawaan), gangguan kelenjar adrenal, gangguan kelenjar tiroid, gangguan ovarium (seperti karena kista, tumor), paparan radiasi, dan sebagainya.

Pertumbuhan payudara ditandai dengan bagian tengah payudara yang berwarna lebih gelap dibanding sekitarnya. Bagian itu disebut dengan puting susu, yaitu tempat keluarnya ASI ketika menyusui.

Setelah mengetahui pada usia berapa payudara tumbuh, ketahui pula proses pembentukan. Dikutip dari hellosehat.com pada Senin (6/11/2022), pada awalnya, puting susu akan terasa lebih lunak. Namun, seiring waktu akan mengeras dan terbentuk benjolan di bawah puting.

Baca Juga: Benarkah Melepas Bra saat Tidur Lebih Sehat, Ini Kata Dokter

Selain puting, ada juga yang disebut dengan areola. Bagian tersebut mengelilingi puting dan berwarna lebih terang.  Seiring bertambah besarnya ukuran payudara, areola juga mulai melebar. Selain itu, kelenjar susu mulai terbentuk dan bermuara di puting susu.

Pada tahap ini, besarnya ukuran payudara sebelah kanan mungkin tidak sama dengan payudara sebelah kiri. Jangan khawatir, ukuran payudara yang berbeda ini normal terjadi. Setelah satu tahun atau lebih, ukuran payudara akan sama atau hampir sama.

Selain itu, areola akan terangkat lebih naik sehingga puting menjadi lebih menonjol. Kemudian, bentuk payudara yang semakin bulat menandakan bahwa payudara sudah terbentuk sempurna. Tahapan ini menunjukkan bahwa proses perkembangan payudara pada remaja sudah berhenti.

Biasanya, pertumbuhan payudara pada remaja akan berhenti saat usianya memasuki 17 tahun atau 18 tahun. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa pertumbuhan ini masih akan terus berlanjut hingga awal usia 20-an.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya