Seusai mudik Lebaran, ada baiknya Anda mengecek delapan komponen pada sepeda motor.
Solopos.com, SOLO – Setelah pulang mudik menggunakan sepeda motor, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pemilik kendaraan. Sejumlah bengkel sebagaimana dilaporkan Antara, Minggu (2/7/2017), mengatakan ada delapan komponen yang seharusnya dicek. Delapan komponen tersebut meliputi:
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Oli mesin
Pemudik sepeda motor wajib memeriksa oli mesin setelah kembali. Walaupun umumnya oli diganti setelah menempuh jarak 1.500-2.000 km, namun pergantian oli lebih awal dianjurkan guna menjaga kondisi mesin tetap prima dan mencegah kerusakan.
Ia mengatakan, biaya mengganti oli untuk motor jauh lebih murah ketimbang dengan kerusakan yang diderita jika pemilik tidak mengganti oli.
Rem
Periksa kondisi rem depan dan belakang karena komponen keselamatan berkendara itu bekerja maksimal selama motor digunakan di untuk mudik dan kembali.
Rantai dan V-belt
Kekencangan dan keausan rantai motor juga harus diperhatikan setelah motor digunakan untuk mudik. Sedangkan pengguna motor matic bisa memeriksakan V-belt (tali kipas dalam CVT) dan kondisi roller yang ada di dalamnya.
Suspensi
Jangan lupa mengecek kondisi suspensi kendaraan Anda yang bisa saja rusak jika sepeda motor melintasi jalan yang bergelombang dengan muatan yang berat. Per-per pada motor juga bisa rusak apabila ada pasir yang menempel di tabung suspensi sehingga merusak seal dan membuat oli shockbreaker bocor.
Ban dan velg
Periksa kondisi ketebalan dan alur ban setelah mudik. Bersihkan ban dari kerikil yang menancap di sela-sela alur ban karena jika dibiarkan terpendam bisa menimbulkan kebocoran. Lingkar dan jari-jari velg juga harus diperiksa terutama bagi pemudik yang melintasi jalur bergelombang non-aspal.
Karburator atau injektor
Walaupun motor tetap terasa nyaman digunakan saat kembali ke Jakarta, tidak ada salahnya jika Anda melakukan tune-up guna memeriksa kinerja karburator atau injector motor.
Kelistrikan
Periksa kembali sistem kelistrikan, lampu utama, lampu rem dan lampu sign motor Anda setelah digunakan pada mudik dan balik. “Banyak juga yang minta ganti lampu depan soalnya lampu itu nyala terus-terusan siang-malam selama perjalanan,” kata Fahmi kemudian menambahkan agar menggunakan lampu yang sesuai standar agar tidak membuat aki menjadi tekor.
Mur-baut bodi
Hal sepele tapi penting adalah mengencangkan mur-baut pada bodi motor setelah digunakan mudik. Mur-baut pada bodi motor bisa mengendur jika dipaksa mengangkut beban berat saat mudik. Mur-baut itu bahkan bisa terlepas jika pengguna menambahkan boks atau aksesoris untuk membawa barang yang tidak sesuai standar.