SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KUALA LUMPUR – Sprinter Indonesia Lalu Muhammad Zohri tak bisa lama-lama merayakan kemenangannya di Malaysia. Dia langsung kembali ke Tanah Air untuk fokus mengikuti ujian nasional (UN).

Zohri baru saja merebut medali emas di Malaysia Open Grand Prix 2019, Sabtu (30/3/2019). Atlet berusia 18 tahun tersebut menjadi yang tercepat menyentuh garis finis setelah membukukan waktu 10,20 detik di final 100 meter putra. Catatan waktu itu sama dengan yang pernah ia catatkan saat Asian Games 2018.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Hasil tersebut mendapat apresiasi Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengingat Malaysia Open menjadi kompetisi pertama sejak multievent tahun lalu. Selain Zohri, pelompat jauh Sapwaturrahman juga merebut medali emas usai membukukan lompatan terjauh 7,97 meter.

Namun, tantangan belum berhenti untuk Zohri. Ia harus segera bersiap untuk mengikuti UN yang digelar Senin (1/4/2019) di SMAN 2 Mataram. Meski berstatus juara dunia atletik junior 2018, atlet asal Lombok tersebut tetap wajib mengikuti UN sama seperti siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) lainnya.  

“Mereka langsung kembali. Tapi saya kurang tahu mengaturnya,” kata Sekretaris Jenderal PB PASI,Tigor Tanjung, dikutip dari detiksport, Minggu (31/3/2019).

Pelaksana Humas PB PASI Nurul Imaniar juga mengatakan hal senada. Zohri bersama pelatih estafet putra Eni Nuraini kembali ke Tanah Air pada Minggu. “Karena besok Lalu UN. Sementara atlet lainnya keesokan harinya [Senin],” ujar Nurul.

Zohri menjadi yang terbaik di nomor lari 100 meter putra. Dia mencatatkan waktu 10,20 detik. Zohri mengalahkanpelari andalan Malaysia Zulfiqar Ismail (10,41 detik) dan pelari Taiwan Wei-Hsu Wang (10,44 detik).

Keberhasilan di Grand Prix Malaysia Open 2019 menjadi modal bagus untuk bisa berlaga di Olimpiade 2020. Zohri ikut Grand Prix Malaysia Open 2019 demi mendulang poin agar bisa ikut ke Tokyo 2020. Untuk bisa ikut Olimpiade 2020, Zohri minimal harus berada di posisi 56 dunia. Saat ini Zohri masih menempati rangking 62.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya