SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Gigih M Hanafi/JIBI/Harian Jogja)

Kanalsemarang.com, MAGELANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magelang, Jawa Tengah, meminta para pembuat makanan camilan khas daerah itu mengutamakan higienitas produk sehingga tidak membahayakan kesehatan konsumen.

“Selalu kami tekankan kepada mereka untuk mengutamakan produk yang memenuhi ketentuan tentang higienitas produk,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Pemkab Magelang Edy Susanto seperti dikutip Antara, Jumat (15/8/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia menjelaskan penekanan higienitas produk tersebut, terkait dengan upaya perlindungan, baik terhadap pengusaha maupun konsumen.

Produk camilan dan kuliner khas Kabupaten Magelang, katanya, harus bebas dari kandungan bahan tambahan yang berbahaya bagi kesehatan manusia.

“Pengusaha kami lindungi usahanya dan konsumen kami lindungi kesehatannya, dengan demikian mata rantai antara produksi dan pasar saling menguatkan,” katanya.

Koordinator Kelompok Usaha Makanan Tradisional “Karya Gemilang” Desa Seloboro, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Indartono,44, mengatakan sejak beberapa waktu terakhir, para anggotanya yang berjumlah 30 orang disibukkan lagi dengan usaha produksi camilan untuk memenuhi permintaan pasar, terutama di luar daerah setempat, pascalebaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya