SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, PORTO ALEGRE – Keluar dari mulut harimau, masuk ke mulut buaya. Begitulah dua laga pembuka yang harus dilakoni Jepang pada Grup E Copa America 2019 di Brasil ini.

Jepang dipaksa menghadapi melawan dua raksasa Amerika Selatan dalam dua laga pembuka mereka, masing-masing melawan Chile dan Uruguay. Saat meladeni Chile, tim berjuluk Samurai Biru tak berdaya dengan dihajar 0-4. Nah, apakah Jepang akan kembali menelan kekalahan memalukan pada pertandingan melawan pencetak rekor juara Copa America, Uruguay, di Arena Do Gremio, Porto Alegre, Jumat (21/6/2019) pukul 06.00 WIB?

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Dari segi amunisi pemain, Jepang memang kalah pengalaman dibandingkan Uruguay. Sebagian besar pemain Samurai Biru yang diboyong ke Brasil merupakan debutan di tim senior. Sebab, mereka meman diproyeksikan untuk Olimpiade Tokyo tahun depan. Hanya striker Shinji Okazai yang terbilang senior di starting XI Jepang, di mana penyerang Leicester City tersebut mengantongi 117 cap.

Sementara setidaknya ada lima pemain Uruguay yang mengoleksi minimal 50 cap. Mereka adalah Edinson Cavani, Luis Suare, Martin Caceres, Diego Godin, dan Nicolas Lodeiro. Meski begitu, Samurai Biru enggan langsung menyerah. Mereka sadar bakal berada di bibir jurang tersingkir dari Copa America jika kembali menelan kekalahan telak pada laga kedua Grup E.

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, sendiri mencium aroma fighting spirit timnya meski dibuat babak belur 0-4 saat melawan juaa bertahan Chile. “Sebenarnya, tekad semua pemain saat melawan Chile sangat tinggi, kemampuan mereka membuat keputusan, kemampuan mereka saat membawa bola, tim secara keseluruhan, baik dalam menyerang maupun bertahan, kualitasnya tinggi,” ujar Moriyasu, seperti dilansir copaamerica.com, Rabu (19/6/2019).

Meski berat, bukan mustahil bagi Samurai Biru mengalahkan La Celeste, julukan Uruguay. Jepang pernah melalukannya saat laga persahabatan Oktober 2018 lalu. Saat itu, pasukan polesan Moriyasu menjinakkan Uruguay dengan skor 4-3. Padahal, La Celeste diperkuat hampir sebagian besar pemain inti, minus Luis Suarez yang cedera. Hanya, partai persahabatan tersebut diadakan di markas Jepang, Stadion Saitama.

Kali ini, Uruguay tentu tak akan membiarkan mereka kembali dipecundangi runner-up Piala Asia 2019 tersebut. Anak asuh Oscar Tabarez ingin kembali berpesta gol di Copa America 2019 sekaligus mengklaim tiket ke fase knock-out lebih cepat. Uruguay sendiri melakoni start ideal dengan menumbangkan 10 pemain Ekuador 4-0. Sayangnya, Tabarez kehilangan Matias Vecino karena cedera.

“Kami nyaris benar-benar bahagia dengan kemenangan ini [melawan Ekuador],kecuali cedera otot Vecino dan kami akan memeriksanya,” ujar Tabarez, seperti dikutip tnp.sg. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya