SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO–Universitas Surakarta (Unsa) bakal membuka dua fakultas baru yakni Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) beserta beberapa program studi (prodi) baru dalam dua tahun mendatang. Selain itu, Unsa juga akan menambah prodi baru Program Pascasarjana yakni Magister Ilmu Teknik dan Magister Ilmu Ekonomi.

Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Surakarta, Roch Mulyani, mengatakan penambahan fakultas dan prodi tersebut diprioritaskan lantaran masih menjadi kebutuhan masyarakat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saat ini lulusan kesehatan masyarakat masih dibutuhkan sekali. Meskipun sudah banyak dokter tapi permintaan masyarakat masih cukup tinggi sehingga kami merasa perlu untuk membuka fakultas dan prodi ini,” jelasnya kepada wartawan di Manahan, Jumat (25/10/2013).

Masing-masing fakultas baru akan memiliki tiga prodi, yakni Kebidanan, Keperawatan dan Ilmu Gizi untuk Fakultas Kesehatan masyarakat. Sedangkan untuk FKIP, yakni Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Teknologi Informasi dan Pendidikan Kewarganegaraan.

Sementara, Magister Ilmu Teknik terdiri atas dua minat yakni Teknik Informatika dan Teknik Sipil, sedangkan Magister Ilmu Ekonomi terdiri atas minat Manajemen dan Akuntansi.

“Izin belum kami ajukan, kami baru menyiapkan syarat-syaratnya,” imbuhnya.

Sebagai persiapan, pihaknya bakal menyiapkan fasilitas serta sarana dan prasarana penunjang. Diantaranya, akan ada penambahan laboratorium dan gedung baru yang akan ditempatkan di sekitar jalan lingkar (ring road) Solo.

Untuk Program Pascasarjana, pihaknya bakal membuka satu kelas yang berisi sekitar 20 mahasiswa setiap prodi. Sedangkan jenjang S1 pihaknya membuka satu kelas masing-masing 30 mahasiswa tiap prodi. “Tahun depan kami ajukan, kalau disetujui akan langsung dibuka. Selain itu, Unsa akan menjadi universitas segala lapisan masyarakat tanpa pandang bulu,” paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Rektor Unsa, Margono, menambahkan pihaknya bakal menggelar Wisuda Program Pascasarjana dan Sarjana S1 serta D3 di kampus setempat, Sabtu (26/10) pagi. Wisuda ke-15 tersebut bakal diikuti oleh 604 mahasiswa yang terdiri atas 102 lulusan Program Pascasarjana, 410 lulusan Program Sarjana, 12 lulusan Program D3, 77 lulusan STIA ASMI dan tiga lulusan Akparta Surakarta.

“Wisuda ini sangat istimewa karena bertepatan dengan Dies Natalis Unsa pada 22 Oktober lalu dan pertama kalinya kami meluluskan mahasiswa dari Program Magister Ilmu Hukum dan Magister Ilmu Administrasi,” jelasnya.

Menurutnya, di usia Unsa yang ke-15 ini, Unsa mengalami perkembangan yang cukup signifikan dalam menghasilkan lulusan. Salah satunya dengan memberlakukan syarat calon wisudawan memiliki TOEFL dengan batas skor yang ditingkatkan tiap tahun. Selain itu, calon wisudawan diwajibkan menulis makalah di jurnal ilmiah serta mengikuti tes potensi akademik.

“Kami meraih peringkat ke-73 dari 551 perguruan tinggi di Indonesia yang aktif di bidang teknologi informasi,” imbuhnya.

Sebagai informasi, saat ini Unsa memiliki enam fakultas dengan 17 prodi. Awalnya, saat berdiri pada 22 Oktober 1995, Unsa memiliki lima fakultas dengan 11 prodi. Pada 2011, Unsa membuka Program Pascasarjana dengan dua prodi yakni Magister Ilmu Hukum dan Magister Ilmu Administrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya