SOLOPOS.COM - Kepala UPT Humas dan Media UNS Solo, Dr. Deddy Whinata Kardiyanto, memaparkan strategi dalam branding media sosial, khususnya Kedaireka. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Humas dan Media Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Dr. Deddy Whinata Kardiyanto, memaparkan strategi dalam branding media sosial, khususnya Kedaireka. Hal tersebut disampaikan oleh Deddy dalam webinar Public Relation Reka Innovation Kedaireka Series 8, Kamis (21/10/2021).

Webinar diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek). Dalam seri ini, tema yang diangkat adalah Pengembangan Talenta Digital dalam Branding Innovator Kedaireka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kedaireka merupakan solusi terkini dalam mewujudkan kemudahan sinergi kontribusi perguruan tinggi dengan komersialisasi industri untuk kemajuan Bangsa Indonesia, yang sejalan dengan visi Kampus Merdeka Kemendikbudristek.

Baca juga: 4 Mahasiswa UNS Ciptakan Membran Oksigenasi Baru untuk Pasien Covid-19

Deddy membagikan pengalamannya dalam mengelola media sosial UNS yang dapat diterapkan oleh Kedaireka. Ia mengatakan branding sangat diperlukan untuk mengenalkan sebuah institusi maupun program kepada masyarakat luas. Salah satu yang dapat dilakukan ialah menggunakan media sosial.

“Bisa disajikan melalui poster-poster di masing-masing media sosial. Misal di Instagram kita bagikan info-info kegiatan secara rutin, jadi masyarakat paham bahwa ini ada kegiatan A, B, C, dan seterusnya. Selain itu, interaksi dengan followers juga sangat penting agar terjalin komunikasi serta kedekatan. Oleh karena itu, hal ini bisa ditingkatkan lagi,” ungkap Dr. Deddy.

Perencanaan Ulang

Selain itu, Kepala UPT Humas dan Media UNS menyampaikan dalam perjalanannya, diperlukan evaluasi perencanaan ulang guna memaksimalkan platform yang ada.

Baca juga: Mantap! Ini Penampakan Prototipe Kapal & Pesawat Tanpa Awak Buatan UNS

“Bisa dilakukan peningkatan dan pemaksimalan akselerasi baru melalui humas perguruan tinggi. Jadi, kita bisa mengajak humas-humas di berbagai kampus untuk mem-branding-kan Kedaireka. Contohnya pada program Kampus Merdeka yang logonya selalu diletakkan di setiap flyer, ini salah satu contoh untuk mem-branding,” tambahnya.

Logo sebuah program atau kegiatan menurutnya memang diperlukan agar masyarakat menjadi lebih familiar dan mengenal kegiatan atau program tersebut.

“Cara humas dalam mengakselerasi program Kedaireka antara lain dengan menyesuaikan visi misi perguruan tinggi. Lalu mengkomunikasikan dengan baik melalui konten informatif dan interaktif. Selanjutnya konsisten dan berkelanjutan. Terakhir, membagikan testimoni kepada publik sehingga informasi Kedaireka bisa tersampaikan ke publik secara menarik,” imbuh Deddy.

Baca juga: Jadi Landasan Transformasi, UNS Raih Poin Tertinggi IKU 2020/2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya