SOLOPOS.COM - Almarhum Rezza (JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro)

Almarhum Rezza (JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro)

JOGJA—Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) bakal mengawal kasus kematian pelajar, Rezza Eka Wardhana, 16, yang diduga menjadi korban kekerasan oknum polisi Gunungkidul.

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

“Kami akan mencari informasi terkait kematian Rezza di Gunungkidul, mulai dari data visum, “Kata Edi Saputra Hasibun, komisioner Kompolnas, di sela-sela konsultasi publik di Hotel Inna Garuda Jogja, Senin (5/11/2012).

Selanjutnya, Kompolnas juga akan melihat dari hasil penyidikan yang diserahkan pada Kapolda DIY.

Dengan data itu, menurut Edi, Kompolnas ingin mengetahui kebenaran apakah Rezza meninggal disebabkan murni kecelakaan lalu lintas ataukah dikarenakan adanya pemukulan oleh oknum polisi saat pengamanan malam takbir Idul Adha.

Namun, apabila korban meninggal karena kecelakaan lalu lintas dan masih disertai penganiyaan oleh oknum polisi, tentu hal tersebut tidak dapat ditolirer sehingga pelakunya harus ditindak.

“Kalau laka terus dipukul itu kurang ajar. Kami akan konsen untuk mengungkap kasus ini dan jangan sampai masyarakat mendapatkan informasi yang keliru,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya