SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &mdash;</strong> Program studi-program studi yang ditawarkan oleh Universitas Diponegoro (Undip) Semarang diminati 86.316 pendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2018. "Pendaftar sebanyak itu mengikuti ujian SBMPTN yang tersebar di berbagai wilayah," kata Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama saat meninjau pelaksanaan ujian tulis SBMPTN di Kampus Undip Semarang, Selasa (8/5/2-18).</p><p>Ia menyebutkan pendaftar Undip sebanyak itu terbagi atas 32.223 pendaftar yang menempatkan Undip pada pilihan pertama, 31.796 pendaftar yang menempatkan kampus di Semarang itu pada pilihan kedua, dan 22.297 pendaftar untuk pilihan ketiga. Padahal, kata dia, Undip hanya akan mengambil 30% kapasitas peserta didik melalui jalur SBMPTN.</p><p>Karena itu, dipastikannya persaingan peminat program studi-program studi yang ditawarkan Undip Semarang akan sangat ketat. Yos mengakui animo pendaftar Undip yang masih tinggi yang terlihat setidaknya dari pelaksanaan jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) maupun SBMPTN pada tahun 2108 ini.</p><p>Dari jalur SNMPTN, kata dia, Undip malah menempati peringkat kedua PTN terfavorit secara nasional dengan jumlah pendaftar, yakni 61.531 pendaftar yang berasal dari 5.284 sekolah di 35 provinsi. "Dari data yang kami rangkum, Fakultas Kedokteran dan Fakultas Hukum menjadi fakultas favorit atau paling banyak dipilih pendaftar untuk jalur SBMPTN," kata guru besar Fakultas Hukum Undip itu.</p><p>Undip, kata dia, hanya akan menerima sebanyak 2.929 orang dari jalur SNMPTN, yang terdiri atas 1.839 orang dari program studi sains dan teknologi, serta 1.090 orang dari sosial humaniora. Menurut dia, pemilihan fakultas itu lebih kepada minat peserta melihat situasi dan kondisi terkini, termasuk peluang pekerjaan sehingga fakultas favorit pilihan peserta bisa saja berganti-ganti.</p><p>Untuk wilayah Panitia Lokal (Panlok) SBMPTN 42 Semarang, kata dia, mencakup empat PTN, yakni Undip, Universitas Negeri Semarang, Universitas Tidar, dan UIN Walisongo Semarang. "Kelompok sosial humaniora dilaksanakan di Undip, kelompok sains dan teknologi di Unnes, kemudian campuran di UIN Walisongo, kemudian di Untidar untuk soshum, saintek, maupun campuran," katanya.</p><p>Sementara itu, Sekretaris Sub-Panlok SBMPTN Undip Prof Edy Rianto menyebutkan jumlah peserta yang melaksanakan ujian di Undip sebanyak 18.490 peserta terbagi atas ujian berbasis cetak dan komputer. "Untuk peserta SBMPTN yang melaksanakan ujian tertulis berbasis cetak ada 18.030 peserta, sementara yang melaksanakan ujian tertulis berbasis komputer ada 460 peserta," katanya.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya