SOLOPOS.COM - Underpass Makamhaji Sukoharjo

Underpass Makamhaji Sukoharjo

SUKOHARJO—Hujan yang mengguyur Kota Solo dan sekitarnya, Senin (20/5/2013) sore, sejak pukul 14.00 WIB, menyebabkan underpass Makamhaji Sukoharjo banjir.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Salah satu warga yang tinggal di kawasan underpass, Ari Lucky Ermawati kepada Solopos.com, Senin mengatakan hujan yang mengguyur dua jam itu menyebabkan underpass tak bisa dilalui karena tergenang.

“Tinggi genangan sekitar 30 cm. Banyak sepeda motor yang sudah mendekat underpass begitu tahu banjir langsung balik lagi, kan terlalu berisiko buat sepeda motor. Sepeda motor yang fit sih tidak masalah. Tapi kalau kurang  fit lewati genangan, ya sepeda motornya bisa mogok,” ujar Ari.

Disebutkan dia, genangan terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Baru sekitar pukul 16.25 WIB pompa yang berada di underpass untuk menyedot aliran air difungsikan. “Sekarang sudah mulai surut.”

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, banjir di Underpass sering terjadi setiap hujan deras mengguyur. Jumat (17/5/2013) malam underpass juga banjir. Akibatnya, sebagian pengendara sepeda motor tidak berani melintas dan memilih berbalik arah.

Warga sekitar lokasi underpass, Dwi Prasetyo, 40, ketika ditemui Solopos.com di rumahnya, Jumat malam, mengatakan hujan mulai turun sekitar pukul 18.30 WIB. Curah hujan yang cukup tinggi, kata dia, membuat underpass mulai tergenang sekitar pukul 21.00 WIB. Akibatnya, sebagian pengendara sepeda motor yang khawatir motornya akan mati saat melintas memilih memutar arah.

“Ketinggian air sekitar 30 cm. Sekitar pukul 21.30 WIB, curah hujan berkurang dan air yang menggenang mulai turun. Genangan tadi tidak membuat kemacetan seperti yang beberapa waktu lalu sempat terjadi,” ujarnya.

Menurutnya, kondisi tersebut terjadi karena mesin pompa air yang dioperasikan belum bekerja secara maksimal. Ia berpendapat, kalau mesin pompa tidak mengalami peningkatan kapasitas penyedotan air, ia khawatir banjir akan benar-benar terjadi saat hujan mengguyur dengan curah deras dan durasi yang lebih panjang.

Pelaksana proyek underpass dari PT Dian Previta, Sapto Prabowo, 30, dijumpai Solopos.com di lokasi sekitar underpass Makamhaji, Jumat, mengatakan genangan yang terjadi tidak memberi efek bagi lalu lintas kendaraan yang melintas. Menurutnya, kondisi itu bisa ditangai karena pompa air telah diaktifkan.

“Kami masih melakukan eveluasi-evaluasi. Kemungkinan, proyek ini akan diserahterimakan Juli nanti. Sementara ini kami masih melakukan perbaikan-perbaikan,” ujarnya.

Jika setiap hujan deras underpass banjir, maka sampai kapan kondisi ini akan terus berlangsung? Lalu bagaimana solusinya?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya