SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok

Foto Ujian Nasional SMP
JIBI/Solopos/Burhan ARis Nugraha

JOGJA-Akibat kelalaian pengawas, satu kelas peserta Ujian Akhir Nasional (UAN) di sebuah SMP mengerjakan soal pada Lembar Jawab Ujian Akhir Nasional (LJUN) dengan barcode berbeda.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Baskara Aji membenarkan jika sempat terjadi persoalan pada pelaksanaan UAN tingkat SMP hari pertama (25/4). Sebab, pengawas pada sebuah ruangan di SMP Muhammadiyah 1 (Muhi) Jogja terlambat hadir.

“Setelah itu, mereka menyobek LJUN dari naskah soal UAN, baru membagikan kepada siswa,” jelasnya saat dihubungi, Kamis (25/4).

Akibatnya, peserta UAN dalam satu kelas tersebut mendapatkan soal dan LJUN dengan barcode yang berbeda. Adapun untuk dapat dikoreksi melalui mesin pemindai, barcode soal dan LJUN harus sama.

Siswa, kata Aji, sempat memprotes dan melaporkan hal ini kepada Kepala Sekolah maupun guru setempat mengenai persoalan ini.

Laporan tersebut segera disampaikan pada dinas terkait untuk didapat penyelesaian persoalan secara cepat. Adapun solusi yang diberikan ialah proses pemindaian hanya berdasarkan barcode soal, bukan kode pada LJUN.

“Bukan secara manual diperiksa satu-satu. Tetapi program yang diubah. Jika pada keadaan biasa komputer membaca barcode soal dan LJUN, pada persoalan ini yang barcode LJUN tidak disertakan, hanya kode soal yang diperiksa,” kata dia.

Kedua pengawas dalam UAN tersebut, segera mendapatkan sanksi dengan tidak lagi menjadi pengawas pada hari berikutnya.

Sanksi tegas lain, imbuh Aji, akan diberikan tetapi pihak yang berwenang melakukan adalah Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Jogja, bukan Disdikpora DIY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya