Jakarta [SPFM], Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) terus-menerus menuai penolakan. Kali ini Gerakan Indonesia Menggugat (GIM) menyampaikan argumentasinya terkait pelaksanaan UN yang dinilai tidak logis dan tidak manusiawi. Ketua GIM Iwan Pranoto di hadapan Komisi X DPR, Rabu (27/6) mengatakan kebijakan mengenai pelaksanaan UN harus diubah. Menurutnya, UN hanya membentuk budaya ingin lulus tanpa perasaan suka cita dalam belajar.
Mengutip penelitian Program for International Student Assessment (PISA), Iwan mengatakan Indonesia berada di posisi paling bawah sebagai negara dengan anak-anak yang tidak siap menghadapi dunia global. Padahal, menurutnya, anak-anak di negara maju telah menggunakan gaya belajar menalar canggih dengan penghitungan sederhana. [kcm/rda]
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi