SOLOPOS.COM - Korban pengeroyokan suporter sepak bola, Indra, 21, warga Nusukan, Solo, menjalani perawatan di RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, Senin (29/6/2015). (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)

Ulah suporter kali ini terjadi di kawasan Prambanan yang menyebabkan satu korban luka.

Solopos.com, KLATEN – Indra, 21, warga Nusukan, Solo, terluka parah setelah menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok suporter di jalan raya Solo-Jogja, kawasan Prambanan, Klaten, Senin (29/6/2015) pagi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Korban kini dirawat di RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten.

Ekspedisi Mudik 2024

Wartawan Solopos, Ponco Suseno, melaporkan, berdasarkan keterangan yang dihimpun, kejadian itu berawal ketika korban sedang dalam perjalanan dari Solo menuju tempat kerjanya di sebuah koperasi simpan pinjam di Jogja.

Menurut penuturan Ahmad, rekan korban yang menunggui di RSUP, Indra yang naik motor Honda Revo berpelat AD 5113 MQ tiba dicegat oleh para pelaku. “Indra mengatakan dirinya langsung dikeroyok,” kata Ahmad.

Beberapa saat kemudian polisi datang dan mengamankan lokasi. Para suporter itu digiring masuk kembali ke dalam bus dan melanjutkan perjalanan ke arah Solo. 

Sementara korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Akibat aksi brutal itu, Indra terluka sehingga mendapatkan lima jahitan di kepala dan jari kelingking kanan sakit.

Kapolres Klaten AKBP Langgeng Purnomo mengatakan masih menyelidiki kasus itu. “Lima saksi sudah sudah diperiksa,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya