SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Pelatih Myanmar U-19 Gerd Friedrich Horst membantah tudingan bahwa pemain-pemainnya gampang jatuh dan mengulur-ulur waktu dengan kesakitan karena cedera.

Myanmar bermain imbang 1-1 dengan Indonesia U-19 pada laga ujicoba yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (5/5/2014) malam WIB. Indonesia lebih dulu mencetak gol di menit keempat lewat sepakan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, sebelum Myanmar menyamakan kedudukan lewat Aung Thu di menit kedelapan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di babak kedua, permainan keras terjadi. Beberapa pemain Myanmar mulai terjatuh dan cedera. Hal ini pun menuai kemarahan para penonton di tribun atas. Bahkan beberapa di antara penonton sampai melempar botol minuman air mineral ke bagian bawah bangku penonton.

“Pemain kami tidak pura-pura sakit, pada 20 menit pertama pemain kami memang cedera (Mg Mg Lwin). Sejak itu permainan jadi terlihat kasar,” papar Gerd Frederich seperti dilansir detiksport.

“Selain itu, ?pemain kami juga berpostur tubuh kecil, jadi tidak bisa mengimbangi. Sehingga itu yang akhirnya membuat pemain kami mudah jatuh. Saya meminta maaf atas adanya kericuhan yang terjadi,” kata Gerd.

Horst mengaku puas dengan performa yang ditunjukkan oleh para pemainnya. Dia juga mengklaim jika Myanmar bermain lebih baik daripada Indonesia. (JIBI/SOLOPOS)

Pemain timnas U-19 M Hargianto (8) berduel lawan pemain Myanmar U-19 Maung Soe. JIBI/Ant/Prasetyo U

Pemain timnas U-19 M Hargianto (8) berduel lawan pemain Myanmar U-19 Maung Soe. JIBI/Ant/Prasetyo U

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya