UJIAN NASIONAL: Kasek Harus Ambil Sendiri Soal UN

ilustrasi (dok)

SUKOHARJO--Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sukoharjo, AA Bambang Haryanto menegaskan guna mengantisipasi berbagai tindak kecurangan, soal ujian nasional (UN) sekolah di Sukoharo harus diambil sendiri para kepala sekolah (Kasek). Selain itu pihaknya juga melibatkan polisi untuk mengawal hajatan akbar di lingkungan Disdik tersebut.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

“Slogan UN jujur dan berprestasi bukan omong kosong belaka akan diterapkan nanti saat ujian,” ujar AA Bambang Haryanto yang juga Kepala DPU Sukoharjo ini sesuai pertemuan dengan ratusan pedagang Pasar Sukoharjo Kota di gedung pertemuan Budisasono, Rabu (4/4/2012).

Menurut dia pihaknya melakukan pengamanan untuk menekan kecurangan baik sebelum maupun saat UN dilakukan mulai dari pengamanan soal hingga hal-hal krusial lainnya. Pengamanan soal UN yang dikirim dari Provinsi Jateng nantinya akan diambil sendiri oleh Disdik Sukoharjo. Saat mengambil soal tersebut nantinya akan di kawal langsung polisi dari Polres setempat.

Pengamanan kemudian berlanjut dari kepolisian dengan melakukan penjagaan soal di kantor Disdik. Soal tersebut sengaja di inapkan di Kantor Disdik dengan pengamanan polisi.

“Distribusi soal dari subrayon sudah tidak berlaku lagi, sekarang sekolah semua harus mengambil sendiri ke Disdik supaya peluang praktek curang tidak ada,” lanjutnya.

Pengamanan akan lebih diperkatat khususnya saat pelaksanaan UN di sekolah. Oleh sebab itu tidak menutup kemungkinan Disdik akan melibatkanb polisi agar ikut menjaga.

Terkait hal ini Disdik Sukoharjo sudah melakukan koordinasi dan rapat khusus dengan Polres Sukoharjo. Namun pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah personel polisi yang akan ditempatkan di sekolah.

Dia menambahkan pelibatan polisi dalam pengamanan ujian di Sukoharjo sudah pernah dilakukan. Di antaranya hal itu dilakukan ketika uji kompetensi awal guru di Sukoharjo beberapa hari lalu.