Sejumlah guru melihat pengumuman jadwal Uji Kompetensi Guru di papan pengumuman Dinas Pendidikan Sragen, Rabu (3/10/2012). (JIBI/SOLOPOS/Eni Widiastuti)
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Sekretaris Dinas Pendidikan Sragen, Joko Saryono, mengungkapkan UKG gelombang II kali ini akan diikuti guru SMK dan guru yang belum bisa mengikuti UKG gelombang I. “Saat UKG gelombang pertama, ada banyak guru yang belum bisa mengikuti UKG karena beberapa faktor. Misalnya gagal login, mata pelajaran tidak terkonversi. Mereka diberi kesempatan mengikuti UKG lagi, besok,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Rabu (3/10/2012).
Tim dari Dinas Pendidikan Sragen, ungkapnya, sudah mempersiapkan sarana prasarana untuk menunjang pelaksanana UKG agar berjalan tertib dan lancar. Namun bagaimana pelaksanaan UKG nantinya, juga tergantung sistem yang dipersiapkan tim dari pusat. Joko berharap hasil UKG gelombang II lebih baik dari gelombang pertama. Pasalnya pada UKG gelombang pertama, kebanyakan guru tidak bisa mencapai nilai minimal lulus UKG, yaitu 70. Guru yang tidak lulus UKG, telah diberi pengarahan khusus.
Para guru yang akan mengikuti UKG diminta mempersiapkan diri, baik dari sisi penguasaan materi maupun cara mengoperasikan komputer. Hasil UKG akan menjadi bahan evaluasi dan pemetaan Kemendikbud kepada guru yang sudah menerima tunjangan sertifikasi. Hasil UKG juga menjadi bahan untuk menentukan kebijakan Kemendikbud selanjutnya. “UKG memang tidak berpengaruh terhadap tunjangan sertifikasi. Tapi harus tetap diikuti dengan baik,” katanya.
Selain guru, terangnya, semua pengawas TK, SD, SMP, SMA/SMK, juga diikutkan pada UKG gelombang II dengan mata uji kompetensi sesuai kode sertifikasi dan kualifikasi pendidikan yang dimiliki. Uji kompetensi manajerial khusus untuk kepala sekolah dan pengawas akan dilaksanakan November 2012.
Sebelumnya Kepala Bidang Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Sragen, Turdiyanto, menerangkan peserta UKG gelombang II sebanyak 1.990 guru. Tempat penyelenggaraan UKG yaitu SMKN 1, SMKN 2, SMK Muhammadiyah 1, SMK Muhammadiyah 2, SMK Muhammadiyah 4, SMK Bina Wiyata, SMK Sukowati, SMK Dian Kirana. “Tempat UKG dipilih sekolah yang perlengkapan teknologinya lengkap,” ujarnya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
