UJI COBA TIMNAS U19 : Lini Depan Garuda Muda Masih Tumpul

Foto Uji Coba Timnas U19
JIBI/Harian Jogja/Arif Junianto

Harianjogja.com, BANTUL—Menghadapi tim lokal asal Bantul, Protaba, Timnas Indonesia U19 berhasil menang dengan skor meyakinkan 3-0 dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Sultan Agung, Sabtu sore (27/7/2013).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketiga gol itu dicetak oleh Miftahul Hamdi menit ketiga, Alqomar Tehupelasury menit ke-21 dan Zulfiandi menit ke-68.

Meski begitu, Pelatih Kepala Indra Sjafrie tetap merasa tak puas. Pasalnya, dari total 26 kali shooting yang dilakukan anak asuhnya, separuh di antaranya melenceng jauh dari gawang Protaba yang dikawal Manda.

Tak hanya itu, tiga dari peluang itu bisa dikatakan 95% seharusnya bisa dikonversi menjadi sebuah gol.

Di menit 39, tendangan keras striker David Septian Maulana hanya membentur tiang mistar gawang saja.

Begitu juga dengan peluang lainnya, yang juga kembali diperoleh David, juga berhasil digagalkan oleh kiper Protaba. Selain itu, tendangan keras Zulfiandi pun tak jauh beda. Tendangan pemain bernomor punggung 25 itu melenceng jauh, padahal kondisi gawang sudah dalam keadaan bebas.

Diakui sendiri oleh Indra, pekerjaan rumah terbesarnya kini memang hanya pada pemolesan finishing touch para pemain barisan depannya.

Menurut mantan pelatih timnas U16 tersebut, kendala finishing touch sebenarnya merupakan penyakit lama hampir semua tim sepak bola di Indonesia. “Yang senior saja juga punya penyakit ini, apalagi mereka yang junior. Tapi bagaimana lagi, di Indonesia, memang susah sekali cari stok striker tajam dan sempurna. Yang ada cuma ini. Inilah yang terbaik saya rasa,” ujarnya ketika di temui usai pertandingan.

Ia mengakui, tumpulnya lini depan tersebut sebenarnya bukan persoalan tim, melainkan dari skill individu pemain itu sendiri.

Pasalnya, secara kolektivitas tim, ia mengakui sudah cukup bagus.
Memang sepanjang pertandingan, anak asuhnya terlihat begitu mendominasi permainan. Serangan sporadis baik dari sisi tengah, kanan dan kiri lapangan terus mengalir ke jantung pertahanan Protaba.

Itulah sebabnya, selain mengritik kinerja lini depannya, ia juga memberikan apresiasi terhadap kerja para gelandangnya.

Terkait hal ini, ia memastikan tempat untuk gelandang tengah. Setidaknya, delapan posisi sudah dinyatakannya aman, sedangkan nama-nama untuk tiga posisi hingga kini belum dikantonginya. “Ketiga posisi yang kami masih belum mantap itu adalah striker dan winger,” ujarnya.

Dikatakannya, laga uji coba kali ini memang merupakan laga ujicoba terakhir dengan klub yang levelnya berada di bawah tim asuhannya. “Untuk selanjutnya, kami bersiap untuk menjajal tim yang levelnya di atas kami,” ucapnya.