SOLOPOS.COM - Ilustrasi sekolah. (Freepik)

Solopos.com, KLATEN -- SMAN 3 Klaten memastikan kesiapan menggelar uji coba pembelajaran tatap muka atau PTM setelah lebih dari setahun pembelajaran bergulir secara daring aking pandemi Covid-19.

Pada uji coba, PTM direncanakan diikuti siswa kelas X. Pemprov Jawa Tengah (Jateng) mulai menggelar uji coba PTM di 140 sekolah SMA, MA, SMK, serta SMP pada 5-16 April 2021.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Salah satu pelaksana uji coba PTM yakni SMAN 3 Klaten. "SMAN 3 Klaten ditunjuk cabang dinas dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng untuk menyelenggarakan uji coba tatap muka. Kami dinilai sudah melaksanakan protokol kesehatan dengan baik," kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMAN 3 Klaten, Kusnadi Pujianto, kepada Solopos.com, Selasa (23/3/2021).

Baca Juga: Satlantas Solo Tambah 5 Kamera ETLE, Dipasang Di Mana Saja?

Kusnadi mengakui pernah ada guru yang terpapar virus corona di sekolahnya. Jumlah total ada 10 guru SMAN tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.

"Kami melaksanakan protokol kesehatan sesuai petunjuk dari Dinkes dan semuanya bisa tertangani dengan baik. Saat ini seluruhnya sudah dinyatakan negatif dan protokol kesehatan ketat tetap kami terapkan," jelas Kusnadi.

Penyemprotan Disinfektan

Protokol kesehatan tersebut seperti penyemprotan disinfektan tiap selesai kegiatan meskipun tidak semua pegawai dan guru masuk. SMAN 3 Klaten menerapkan 50 persen WFH dan 50 persen WFO.

Baca Juga: Sopir Bus Tabrak Pengendara Motor Hingga Meninggal Di Kebakkramat Karanganyar Belum Ditahan

Ihwal persiapan menggelar uji coba PTM, Kusnadi menjelaskan SMAN 3 Klaten masih menunggu petunjuk teknis dari provinsi.

Namun, persiapan sarana dan prasarana sudah dilakukan dengan menyediakan hand sanitizer serta menambah wastafel. Ada pengaturan tempat duduk siswa agar tetap berjarak.

Skenario juga sudah disiapkan seperti membatasi jumlah siswa mengikuti PTM hanya 50 persen dari total siswa per kelas. Mereka masuk dengan sistem sif atau bergantian.

Baca Juga: 7 Kepala Daerah Soloraya Bertemu Di Solo, Gibran: Nanti Akan Ada Banyak Kolaborasi

Rencananya, uji coba PTM SMAN 3 Klaten dipriositaskan untuk siswa kelas X. Ada 360 siswa kelas X yang terbagi dalam 10 kelas.

"Pertimbangan kami kenapa siswa kelas X karena mereka hingga saat ini belum pernah bertemu teman sekelas. Jadi kami prioritaskan untuk siswa kelas X," ungkapnya.

Vaksinasi Guru

Pembelajaran daring tetap bergulir ketika uji coba PTM. Bergulirnya uji coba PTM itu menjadi angin segar bagi guru maupun siswa lantaran sudah lebih dari setahun terakhir siswa harus mengikuti pembelajaran jarak jauh.

Baca Juga: Kali Pertama Sejak 2006, Tujuh Kepala Daerah Soloraya Ngumpul Di Solo, Bahas Apa Ya...

Lebih lanjut, Kusnadi memastikan selama ini pengurus sekolah intensif berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Klaten tingkat desa serta kecamatan terkait uji coba PTM itu.

"Harapan kami sebelum uji coba berjalan seluruh guru sudah mendapatkan vaksinasi. Kalau saya sendiri sudah menerima vaksinasi," jelasnya.

Baca Juga: Kawasan Industri Tahu-Tempe Mojosongo Solo Segera Punya IPAL, Ini Lokasinya

Kepala SMKN 3 Klaten, Dionisius Pramuaji, membenarkan SMKN 3 Klaten juga menjadi salah satu sekolah yang menggelar uji coba PTM. "Untuk teknis persiapan masih kami rapatkan," kata Pramuaji.

Sebelumnya, sebanyak 45 SMK di Klaten mengajukan izin menggelar uji kompetensi keahlian (UKK). Hal itu dilakukan lantaran UKK tak bisa seluruhnya dilakukan secara daring.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya