UJI COBA PERSIS SOLO : Lawan Mitra Kukar Persis Tanpa Empat Pilar

Uji coba Persis Solo melawan Mitra Kukar pekan depan, kemungkinan empat pemain pilar tidak akan diturunkan.
 
Solopos.com, SOLO — Persis Solo bakal tampil tanpa empat pemain pilar saat menjamu Mitra Kukar, di Stadion Manahan, Solo, Senin (30/3/2015).

Setelah kehilangan gelandang serang Bayu Nugroho, stopper Roy Budiansyah, dan kiper Agung Prasetyo, skuat berjuluk Laskar Sambernyawa itu juga terancam tidak bisa menurunkan Abdi Gusti. Eks playmaker Perseru Serui itu terkena cedera engkel dalam latihan di Lapangan TNI Angkatan Udara (AU) Colomadu, Karanganyar, Jumat (27/3/2015) pagi.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

“Bayu, Roy, dan Agung jelas enggak bisa tampil. Abdi Gusti malah tadi cedera, jadi mungkin absen. Tapi kami akan memastikan kondisinya dulu, apakah dia masih bisa main atau tidak?” ujar Pelatih Persis, Aris Budi Sulistyo, saat dijumpai wartawan di Mes Persis, Jumat.

Bayu Nugroho telah absen sejak awal Maret lalu karena dibekap cedera ligamen kaki. Roy Budiansyah cedera setelah tampil membela Persis dalam uji coba kontra PPSM Magelang di Manahan, Minggu (22/3). Sementara itu, Agung terserang demam berdarah sejak pekan lalu.

Ditambah dengan cedera yang menimpa Abdi Gusti, stok amunisi Laskar Sambernyawa di setiap lini semakin berkurang. Alhasil, Aris Budi pun kesulitan menerapkan kembali skema 4-2-3-1 yang sukses digunakan untuk meredam kekuatan Sriwijaya FC di Manahan, Solo, Kamis (12/3/2015).

“Karena enggak ada Abdi Gusti, kemungkinan kami enggak akan memakai skema 4-2-3-1. Ada masukan untuk menerapkan pakem lama 4-4-2 untuk melawan Mitra Kukar. Tapi kami akan melihat dulu bagaimana kondisi tim menjelang pertandingan nanti,” ujar Aris.

Meski kehilangan empat pemain pilar sekaligus, Aris mengaku tidak terlalu risau. Di posisi penjaga gawang, Persis masih bisa mengandalkan Johan Setiawan yang kerap tampil sebagai pelapis musim lalu. Laskar Sambernyawa juga masih memiliki stok bek tengah, yakni Rahmad Sabani dan Liswanto.

Absennya Abdi Gusti pun bisa disiasati dengan memasang duet Andika Dian Asruri dan Anggo Julian untuk mengukuhkan lini tengah.

“Hanya, kelemahannya kalau menerapkan skema 4-4-2 melawan tim kuat seperti Mitra Kukar pasti lini tengah kami akan mudah diubrak-abrik. Tapi kami akan mengantisipasi persoalan itu, di tengah masih ada Andika dan Anggo. Stok gelandang sayap juga masih lengkap, ada Dedi [Cahyono] dan Andrid [Wibowo]” urai Aris.
 
Berbeda dengan uji coba sebelumnya, Aris menargetkan kemenangan dalam laga persahabatan kali ini. Mantan arsitek Persik Kediri itu ingin anak-anak didiknya mulai bertanggung jawab untuk tampil sebaik mungkin.

“Biasanya uji coba hanya untuk pemanasan, tapi mulai besok [melawan Mitra Kukar] harus dianggap sebagai kompetisi. Kami harus bermain seperti menghadapi kompetisi yang sesungguhnya, jadi enggak ada kata kalah,” tegas dia.

Mitra Kukar menjadi tim Indonesia Super League (ISL) kedua yang dijajal Laskar Sambernyawa di pertandingan pramusim. Di atas kertas, tim berjuluk Naga Mekes itu jelas unggul jauh dibandingan dengan Persis. Bos Mitra Kukar, Scott Cooper, bahkan berencana memboyong skuat penuh ke Manahan, termasuk pemain andalan seperti pemain naturalisasi Digeo Michiels, gelandang Timnas U-23 Rizky Pellu, dan striker asal Karanganyar Anindito Wahyu.

“Mitra Kukar jelas tim kuat, tapi sepak bola bukan Cuma hitung-hitungan matematika melainkan siapa yang paling bisa memanfaatkan peluang. Kalau mereka menganggap remeh kami ya enggak apa-apa, yang penting pemain harus tetap konsentrasi dan percaya diri,” imbuh Aris. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)